Banda Neira Didorong Jadi Destinasi Wisata Prioritas
Banda Neira di Maluku Tengah tengah diperjuangkan menjadi prioritas destinasi wisata di tingkat nasional oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Maluku.
"Saat ini yang menjadi utang besar dan menjadi target kita, adalah bagaimana destinasi wisata yang ada di Maluku, salah satunya yang kita perjuangkan yaitu Banda Neira, bisa menjadi prioritas wisata nasional," kata Plt Kepala Dispar Maluku, Afandi Hasanusi, diberitakan Antara, Sabtu (8/10).
Lihat Juga : |
Dispar Maluku dikatakan sudah sepakat Banda Neira menjadi prioritas tingkat nasional karena dianggap punya potensi wisata komplet. Masyarakat juga diyakini sepakat atas hal itu.
"Saya kira kita semua sepakat. Tapi ini bukan berarti kita menyampingkan yang lain, tidak. Tapi kita mendorong untuk saat ini adalah Banda Neira. Karena Banda punya keunikan tersendiri," kata Afandi.
Dispar Maluku telah bekerja sama dengan berbagai sektor untuk mewujudkan hal ini, salah satunya dengan perbankan yang telah beberapa kali membuat kegiatan mengarah ke wisata di Maluku.
"Kita juga menyiapkan persyaratannya, karena untuk menjadi kawasan atau prioritas nasional salah satu pariwisata harus ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Kemudian kendala atau masalah apa yang menimpa kita coba selesaikan satu demi satu," ujar dia.
Lihat Juga : |
Saat ini ada 10 destinasi wisata prioritas Indonesia, yakni Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Kepulauan Bangka Belitung), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Tanjung Lesung (Banten), Borobudur (Jawa Tengah), Bromo (Jawa Timur), Pulau Morotai (Maluku Utara), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Mandalika (Nusa Tenggara Barat) dan Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur).
Afandi bilang potensi wisata di Maluku sangat banyak dan tak kalah dari provinsi lainnya. Target pada Banda Neira disebut butuh perhatian dari pemerintah pusat.
"Namun sampai hari ini, kenapa Maluku tidak masuk sebagai prioritas nasional. Tentunya kita juga perlu introspeksi diri. Dan apa pun persyaratannya, kita usahakan memenuhi," kata Afandi.
(fea)