Beauty Tech, Saat Produk Kecantikan Semakin Personal

CNN Indonesia
Senin, 10 Okt 2022 20:30 WIB
Beauty tech menggabungkan konsep kecantikan dengan sains dan teknologi. Konsep ini dinilai membuat produk kecantikan bisa dipersonalisasi sesuai kebutuhan.
Ilustrasi. Konsep beauty tech dinilai bisa membuat produk kecantikan lebih personal, sesuai dengan kebutuhan masing-masing. (istockphoto/Delmaine Donson)
Jakarta, CNN Indonesia --

Industri kecantikan semakin berkembang seiring berjalannya waktu. Salah satunya terlihat dari penggabungan sains dan teknologi dalam industri kecantikan lewat konsep beauty tech.

Beauty tech pada dasarnya merupakan penggabungan antara konsep kecantikan dengan sains dan teknologi. Konsep ini membuat produk kecantikan bisa dipersonalisasi, sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu.

"Konsumen baru di dunia kecantikan [Gen Z] menuntut lebih banyak personalisasi, produk yang lebih sehat dan aman, lebih banyak transparansi, keberlanjutan, dan sains di era yang semakin digital ini," ujar Presiden Direktur L'Oreal Indonesia, dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (10/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan konsep beauty tech, seseorang bisa mendapatkan produk kecantikan sesuai dengan apa yang dibutuhkan.

Sebagaimana diketahui, banyak produk kecantikan yang dipasarkan. Namun, tak semua produk tersebut bisa memenuhi kebutuhan seseorang.

Misalnya saja, Christy Raina, seorang beauty dan content creator, yang merasa perlu mengetahui kondisi dan kebutuhan kulit. Pengetahuan itu dibutuhkan untuk mengetahui perawatan kulit yang tepat baginya.

"Buat saya, teknologi berperan penting dalam mendiagnosis kondisi kulit sehingga dapat membantu saya memilih jenis perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan," ujar Christy.

Melihat kebutuhan tersebut, L'Oreal turut berinovasi agar produknya terus relevan dengan kebutuhan banyak orang.

Ada tiga poin transformasi yang dikembangkan. Pertama adalah inklusif, menyadari keberagaman kebutuhan kulit setiap individu. Dengan bantuan teknologi, produk kecantikan bisa dipersonalisasi.

Selanjutnya adalah soal transparansi dan tanggung jawab untuk memuaskan dahaga gen Z yang kritis akan informasi. Yang terakhir adalah kreativitas.

Sepanjang tahun 2022 ini, L'Oreal sendiri telah meluncurkan 17 produk beauty tech. Banyak di antaranya yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan dalam mengatasi berbagai masalah kulit.

(asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER