HARI VEGAN SEDUNIA

Hanya Fokus pada Sumber Nabati, Amankah Menjalani Diet Vegan?

CNN Indonesia
Selasa, 01 Nov 2022 12:45 WIB
Diet atau pola makan vegan fokus pada makanan bersumber nabati. Amankah menjalani diet vegan yang hanya fokus pada sumber nabati itu?
Ilustrasi. Diet atau pola makan vegan fokus pada makanan bersumber nabati. (iStockphoto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hari Vegan Sedunia diperingati pada 1 November setiap tahunnya. Hari ini diperingati oleh orang-orang yang menjalani pola makan vegan.

Alih-alih produk hewani, para vegan umumnya mengonsumsi produk nabati. Mereka yakin gaya hidup vegan ini memberikan banyak manfaat. Tak cuma untuk kesehatan, tapi juga melindungi lingkungan serta kesejahteraan hewan.

Pola makan vegan sudah sejak lama diklaim lebih sehat dan dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis. Namun faktanya, pola makan ini bisa meningkatkan risiko kekurangan nutrisi tertentu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dokter spesialis gizi klinis Inge Permadhi mengatakan bahwa pola makan vegan dapat dikatakan sehat apabila dilakukan dengan benar. Makanan yang disebut sehat harus mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

"Dari pola makan vegan, makanan yang mengandung nabati harus mengandung komposisi yang diperlukan tubuh seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Tidak boleh kehilangan salah satu [dari komposisi-komposisi tersebut]," jelas Inge saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (31/10).

Menurut Inge, pola makan vegan harus diterapkan sama dengan pola makan secara normal. Bedanya hanya terlihat dari sumber makanannya yang berasal dari nabati.

Jika dilakukan dengan salah, orang yang menjalani diet vegan berisiko mengalami kekurangan nutrisi. Hal ini bisa terjadi akibat pengurangan atau peniadaan konsumsi produk hewani.

"Orang vegan itu sumber proteinnya hanya dari kacang-kacangan. Sumber protein mereka juga harus bermacam-macam untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda dengan protein hewani yang proteinnya sudah sempurna. Sedangkan di kacang, [proteinnya] masih kurang," ujar Inge.

Tak semua vegan mengharamkan produk hewani

ilustrasi sayur / veganIlustrasi. Tak semua diet vegan mengharamkan asupan produk hewani. (iStockphoto)

Faktanya, tak semua diet vegan mengharamkan asupan produk hewani. Inge mengatakan ada beberapa jenis diet vegan yang masih tergolong sehat. Di antaranya lacto vegan, ovo vegan, dan lacto-ovo vegan.

Lacto vegan masih mengonsumsi produk susu, ovo vegan masih mengonsumsi telur, dan lacto-ovo vegan yang tetap mengonsumsi telur dan susu.

"Kalau ovo vegan itu masih makan telur, jadi dia aman. Lacto vegan masih minum susu, ada juga ovo-lacto yang masih minum susu dan telur, mereka aman," katanya.

Inge juga mewanti-wanti bahwa tak semua orang bisa menjalani pola makan vegan. Utamanya, orang-orang yang sering mengalami masalah dalam penyerapan nutrisi.

"Bagi orang yang penyerapannya kurang baik, contohnya orang yang sering diare, kalau menjalani diet vegan itu penyerapannya bisa jadi lebih rusak lagi, lebih tidak benar," pungkasnya.

(del/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER