Hotel Penuh, Qatar Bangun Kampung Penginapan Suporter Piala Dunia 2022
Qatar terus melakukan berbagai persiapan sebelum berlangsungnya Piala Dunia 2022 pada 20 November hingga 18 Desember mendatang, salah satunya dengan mengantisipasi kedatangan ratusan ribu sampai jutaan turis dari seluruh dunia.
Belum lama ini, Qatar meluncurkan cabin fan village atau kampung penginapan suporter, yang menyediakan 6.000 kamar untuk kapasitas 12 ribu orang. Kabin atau kamar ini dijadikan tempat menginap para fans tim Piala Dunia 2022 selama turnamen berlangsung. Lokasi cabin fan village ini tidak terlalu jauh dari bandara, meski itu berarti ribuan kabin tersebut berada di desa yang cukup terpencil.
Seperti dilansir AP, peluncuran cabin fan village ini dilakukan pada Rabu (9/11). Kendati lokasinya terpencil, namun cabin fan village ini dilengkapi stasiun metro, halte bus, dan restoran yang sifatnya sementara. Selain itu, tersedia juga toko serba ada di dekat lokasi.
Pejabat Qatar menyebut, daerah ini dapat menampung fans sepak bola hingga 12 ribu orang. Tentu hal ini berlaku jika pemesanan dilakukan sesuai kapasitas.
Penampakan cabin fan village di Qatar ini terbilang cukup menarik, karena kawasan itu ditanami rumput hijau buatan yang cantik. Ada jala setapak di luar, dengan area umum yang dipenuhi kursi besar bergaya bean-bag di tempat terbuka.
Bendera negara-negara yang bersaing dalam Piala Dunia 2022 terlihat berkibar terkena angin gurun yang kuat di sekitar lokasi fan village tersebut. Terdapat layar besar juga yang disediakan untuk para penggemar menonton pertandingan Piala Dunia 2022.
Jika tertarik menonton langsung pertandingan ke stadion, pengunjung juga bisa melakukan perjalanan. Waktu tempuhnya hanya sekitar 40 menit.
Kabinnya sendiri berwarna cerah, masing-masing dengan dinding tipis. Dirancang untuk menampung satu atau dua orang dengan tempat tidur twin, meja nakas, meja dan kursi kecil, AC, toilet, dan kamar di dalam.
Kabin atau pondok tersebut dibanderol sekitar $200 - $270 per malam. Jika dirupiahkan harga tersebut berkisar Rp3.000.000 hingga Rp4.000.000 per malam. Kepala akomodasi di Komite Tertinggi Qatar, Omar al-Jaber, menyebut, sekitar 60 persen kabin di fan village sudah dipesan.
"Sebagian besar penggemar lebih suka jika itu bukan hotel, mereka lebih suka apartemen dan villa," kata al-Jaber, mencatat bahwa opsi tersebut dikelola oleh perusahaan perhotelan Prancis, Accor.