Diduga Picu Kematian Bruce Lee, Ini 9 Bahaya Terlalu Banyak Minum Air

CNN Indonesia
Rabu, 23 Nov 2022 06:00 WIB
Terlalu banyak asupan cairan diduga jadi penyebab kematian aktor bela diri Bruce Lee. Apa saja sebenarnya bahaya terlalu banyak minum air?
Ada beberapa bahaya terlalu banyak minum air seperti yang diduga terjadi pada Bruce Lee. (Corbis via Getty Images/Sunset Boulevard)
Jakarta, CNN Indonesia --

Baru-baru ini mencuat sebuah analisis yang menguak kemungkinan penyebab meninggalnya aktor bela diri Bruce Lee pada 49 tahun yang lalu. Peneliti mengungkapkan bahwa Lee mendadak meninggal dunia di usia 32 tahun disebabkan oleh terlalu banyak minum air.

Asupan air memang sangat dibutuhkan agar organ tubuh tetap berfungsi dengan baik. Namun, air sebaiknya dikonsumsi dengan jumlah yang cukup, tidak kurang atau lebih. Ada beberapa bahaya terlalu banyak minum air yang perlu diwaspadai.

Kelebihan asupan cairan dikenal dengan istilah overhidrasi. Kondisi ini disebabkan oleh adanya ketidakseimbangan cairan dalam tubuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Overhidrasi terjadi saat tubuh memiliki dan menahan lebih banyak cairan, dibandingkan dengan yang dikeluarkan dari tubuh.

Mengutip Insider, minum terlalu banyak air dapat menyebabkan efek samping yang beragam. Mulai dari iritasi ringan hingga yang fatal sampai mengancam jiwa.

Overhidrasi juga menyebabkan keracunan air dalam tubuh dan dapat menyebabkan hiponatremia sehingga menghambat fungsi normal otak. Kondisi inilah yang diduga jadi penyebab kematian Bruce Lee.

Saat hiponatremia terjadi, kadar air dalam tubuh Anda meningkat dan sel-sel Anda mulai membengkak. Gejala hiponatremia berkisar dari mual, muntah, sakit kepala, kelelahan, dan kebingungan hingga yang lebih serius seperti kejang, koma, dan bahkan kematian, menurut Mayo Clinic.

Tapi berapa banyak air yang terlalu banyak? Ginger Hultin, RD, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, mencatat bahwa ginjal dapat menghilangkan 27 hingga 34 ons air per jam, atau total 676 hingga 947 ons (20 hingga 28 liter) per hari. Lebih dari itu mungkin menempatkan Anda di zona bahaya.

Mengutip Style Craze, berikut beberapa bahaya terlalu banyak terlalu banyak minum air.

1. Hiponatremia

Hiponatremia merupakan sebuah kondisi penurunan kadar natrium di bawah 135 mEq/L serum darah. Kondisi ini terjadi karena overhidrasi yang cepat.

Sodium adalah garam penting yang membantu pensinyalan sel dan berbagai fungsi lain dalam tubuh. Jadi, ketika kadar natrium serum turun, Anda mulai merasa mual, bingung, lelah, atau sakit kepala. Dalam kasus yang parah, kondisi ini juga dapat menyebabkan kematian.

2. Pembengkakan sel-sel tubuh

Shot of a young businesswoman experiencing a stressful day at workIlustrasi. Ada beberapa bahaya terlalu banyak minum air yang perlu diketahui. (Istockphoto/Cecilie_Arcurs)

Ketika kadar natrium dalam tubuh menurun, air masuk ke dalam sel lewat membran sel semipermeabel melalui proses osmosis. Hal ini menyebabkan terjadinya pembengkakan sel.

Pembengkakan sel tubuh bisa menyebabkan kerusakan serius pada jaringan otot, organ, dan otak.

3. Diare

Overhidrasi dapat menyebabkan diare kronis dan keringat berkepanjangan. Hal ini disebabkan karena hipokalemia atau penurunan ion kalium.

Keseimbangan antara ion kalium intraseluler dan ekstraseluler terhambat saat Anda minum terlalu banyak air.

Simak bahaya terlalu banyak minum air lainnya di halaman berikutnya..

Berdampak Negatif pada Otak hingga Ginjal

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER