Mempertahankan hubungan yang sudah tidak sehat dapat membuat kamu lelah dalam menjalaninya. Untuk menyudahinya, kamu bisa mencoba cara mengakhiri hubungan secara baik-baik.
Perpisahan pastinya menyakitkan tetapi hal tersebut tidak selalu buruk. Pasalnya, hal ini bisa jadi merupakan keputusan terbaik bagi kamu dan dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengakhiri hubungan sendiri bukan berarti kamu membencinya. Justru hal tersebut merupakan bentuk rasa peduli pada kebahagiaan dia. Apabila bersama tetapi saling menyakiti, mungkin perpisahan adalah jalan terbaik.
Berikut ini cara mengakhiri hubungan secara baik-baik dan dewasa tanpa drama yang bisa kamu coba.
![]() |
Merujuk laman Lovepanky, sebelum mengakhiri hubungan sebaiknya kamu mempersiapkan diri terlebih dahulu. Bagaimana pun juga, perpisahan merupakan hal yang tidak mudah.
Oleh sebab itu, cobalah untuk tetap tenang saat akan dan setelah mengakhiri hubungan. Persiapkan diri dengan sematang mungkin sebelum melakukannya.
Sebaiknya, kamu mengakhiri hubungan secara langsung. Hindari mengatakannya melalui pesan atau telepon. Temuilah orang tersebut dan jelaskan tujuanmu.
Menjumpai secara langsung akan membuat dia merasa lebih dihargai daripada mengatakannya melalui chat atau telepon.
Setelah yakin dan mempersiapkan diri, jangan lupa untuk jujur dengan perasaanmu. Saat mengakhiri hubungan utarakan dengan jujur apa alasan yang membuatmu ingin putus.
Jangan sampai kamu mencari-cari alasan lain yang membuat dia menjadi bingung. Selain itu, hindari menggunakan kalimat yang kasar dan gunakanlah kata yang lebih sopan dan muda diterima.
![]() |
Membiarkan masalah semakin lama hanya akan membuat dia merasa tak nyaman dan menyakiti perasaannya. Jangan biarkan hubungan tak sehat tersebut terus berlarut.
Semakin lama kamu menyimpan hal ini, maka semakin banyak juga rasa sakit hati kamu dan tentunya dia. Segera ungkapkan keinginan untuk putus secara jelas dan tidak bertele-tele.
Mengutip Verywellmind, walaupun tujuan kamu adalah hubungan yang berakhir, tetapi tunjukkan rasa penyesalanmu. Dengan demikian, dia tahu bahwa hal ini juga bukan merupakan keputusan yang mudah bagimu.
Jangan lupa meminta maaf jika ada kesalahan di masa lalu yang sengaja atau tidak pernah kamu perbuat. Kamu juga bisa mengatakan kalau selama menjalin hubungan dengannya banyak hal menyenangkan terjadi.
Cara ini merupakan bentuk menghargai kehadiran dia dan juga menghargai hubungan yang terjalin selama ini. Selain itu, ucapan maaf dan terima kasih juga merupakan langkah untuk mengakhiri hubungan secara baik-baik.
![]() |
Saat kamu memutuskan hubungan, reaksi yang diberikan dia mungkin akan beragam. Bisa jadi hanya menerima atau menangis.
Biarkan dia mengeskpresikan dirinya, apabila dia marah kamu tetap harus tenang dan mencoba memahami perasaannya. Begitu juga jika dia menangis, kamu tak perlu melarangnya. Dengan menangis, dia dapat jujur dengan perasaannya dan merasa lega setelahnya.
Itulah cara mengakhiri hubungan secara baik-baik. Semoga dapat membantu.
(juh)