5 Minuman Enak yang Bikin Tubuh Malah Meradang
Tak hanya makanan, peradangan dalam tubuh juga bisa terjadi akibat minuman yang dikonsumsi. Untuk menghindari risiko timbulnya peradangan kronis, sebaiknya Anda berhenti mengonsumsi sejumlah minuman penyebab peradangan ini.
Peningkatan tingkat peradangan dalam tubuh yang diabaikan dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan lainnya.
Sejumlah minuman disebut menjadi biang kerok memburuknya tingkat peradangan dalam tubuh. Hal ini disebabkan oleh tingginya kadar gula dalam minuman.
Melansir Eat This Not That, berikut beberapa minuman yang dapat memperburuk kondisi peradangan dalam tubuh.
1. Coffee latte
Kopi mungkin memberikan dampak positif terhadap peradangan karena kandungan polifenol yang dimilikinya. Namun, apa yang dicampurkan dalam segelas kopi bisa merusak manfaat tersebut.
Sebut saja gula dan whipped cream yang ditemukan pada secangkir coffee latte.
"Jika Anda menyeruputnya [coffee latte] dalam jumlah besar setiap hari, Anda mungkin mengonsumsi lebih banyak gula daripada yang dikira," ujar ahli kesehatan Amy Goodson.
Ulasan yang diterbitkan di jurnal Nutrients menyimpulkan bahwa ada hubungan antara konsumsi tinggi gula dan peradangan. Mereka yang mengonsumsi gula tambahan dalam jumlah besar ditemukan memiliki tingkat penanda inflamasi yang lebih tinggi dalam darah mereka.
2. Susu oat dengan varian rasa
Minum susu non-dairy tidak selalu menjadi pilihan yang lebih sehat. Bahkan, beberapa orang tidak menyadari bahwa minuman tersebut bisa membuat peradangan di tubuh semakin parah.
Susu oat yang ditambahkan gula dan rasa-rasa tertentu jadi salah satu minuman penyebab inflamasi. Pilihan susu oat tanpa rasa saja bisa mengandung sekitar 7 gram gula per porsi, apalagi yang hadir dalam varian rasa?
Kondisi ini akan semakin parah pada orang yang memiliki alergi atau intoleransi gluten.
3. Teh manis
Sebagaimana namanya, teh manis disajikan dengan gula. Goodson mengatakan bahwa konsumsi minuman seperti teh manis harus dibatasi sebanyak mungkin.
"Seiring waktu, asupan gula tambahan yang berlebihan dapat menyebabkan peradangan kronis. Banyak minuman yang dimaniskan dengan gula hampir tidak memiliki nilai gizi, artinya mereka benar-benar hanya memberi Anda gula dan kalori," katanya.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Nutrition Research, orang yang menurunkan konsumsi minuman manis melihat tingkat penanda peradangan yang lebih rendah dalam darah mereka.
4. Smoothie kemasan
Smoothie sebenarnya jadi pilihan minuman yang sehat. Tapi, beda halnya dengan smoothie kemasan.
Smoothie kemasan mengandung gula tambahan. Jika dikonsumsi terus menerus, maka bisa meningkatkan potensi peradangan.
5. Soft drink
Soft drink adalah minuman penyebab peradangan. Salah satunya penyebabnya adalah gula.
(asr/del/asr)