Ketahuan Merokok di Pantai Ini, Kamu Bisa Didenda Rp8,2 Juta

CNN Indonesia
Jumat, 27 Jan 2023 13:00 WIB
Pantai Gaviota Azul di Cancun, Meksiko. (REUTERS/STRINGER)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jika kamu berencana pergi berlibur untuk menikmati indahnya pantai di Meksiko sebaiknya hati-hati. Apalagi bila kamu adalah seorang perokok aktif.

Sebab, Meksiko kini telah mengeluarkan peraturan baru untuk para perokok. Peraturan larangan merokok ini diberlakukan di tempat-tempat wisata di negara tersebut.

Seperti dilansir BBC, turis di Meksiko yang berharap dapat menyalakan rokok di pantai atau tempat umum lainnya, sekarang mungkin akan menghadapi denda besar berkat peraturan yang baru diresmikan itu.

Bukan hanya turis, penduduk setempat sekarang juga terancam didenda hingga ratusan dolar, karena merokok di tempat umum terbuka seperti pantai, taman, alun-alun kota, hotel, stadion, dan area lainnya. Aturan Undang Undang ini mulai berlaku di Meksiko sejak pekan lalu.

"Merupakan salah satu undang-undang anti-merokok paling ketat di dunia", juga mencakup larangan iklan produk tembakau, dan rokok tidak boleh dipajang di dalam toko, bunyi laporan BBC mengenai larangan merokok di Meksiko.

"Meksiko menjadi salah satu negara terdepan dalam melindungi kesehatan anak dan remaja," kata Gady Zabicky Sirot, Kepala Komisi Nasional Anti Kecanduan Meksiko, dalam siaran persnya.

Ilustrasi rokok. (iStockphoto/nikkytok)

Tapi, tidak jelas seberapa ketat hukum akan ditegakkan di negara di mana satu dari delapan orang penduduknya itu mengaku seorang perokok. Laporan BBC menyebut sekitar 16 juta orang Meksiko adalah perokok.

Sejumlah warga mengaku khawatir bahwa petugas penegak hukum yang korup akan menggunakan hukum untuk memeras uang dari penduduk atau wisatawan dengan memanfaatkan larangan merokok ini.

Wakil Direktur Kantor Nasional Pengendalian Tembakau Meksiko, Diana Cedillo, mengatakan kepada Washington Post bahwa denda merokok bisa mencapai US$550, dan undang-undang merokok tahun 2008 yang sudah ada bisa berarti hukuman penjara hingga 36 jam bagi mereka yang menolak bekerja sama.

Menurut Washington Post, setidaknya satu hotel, Hard Rock Hotel Riviera Maya di Semenanjung Yucatan yang ramah turis di Meksiko tepat di selatan Cancun, telah memposting secara online bahwa mereka telah melakukan perubahan pada propertinya usai terbitnya aturan anti-rokok ini.

"Semua area umum di properti ini telah dinyatakan bebas asap dari rokok, vape, rokok elektrik, dan semua produk tembakau lainnya," tulis resor populer Meksiko itu secara online. "Area khusus merokok akan diberi tanda khusus di seluruh hotel untuk digunakan para tamu jika perlu."

Berdasarkan Border Report, beberapa bisnis, khususnya di kota perbatasan Ciudad Juarez tepat di seberang El Paso, Texas, khawatir undang-undang baru tersebut akan merugikan mereka sebesar 20 persen dari pendapatan mereka dan muncul saran agar mereka menuntut pemerintah Meksiko.

(wiw)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK