Berpaspor Israel, Vlogger Nas Daily Kok Bisa Masuk Indonesia?

CNN Indonesia
Jumat, 10 Feb 2023 11:03 WIB
Belum lama ini, vlogger Nas Daily yang punya paspor Israel bisa masuk Indonesia dan bikin konten kontroversial soal Bali dengan menyebut pulau paling "putih".
Vlogger berpaspor Israel, Nas Daily. (Screenshot via Instagram/@nasdaily)
Jakarta, CNN Indonesia --

Vlogger Nas Daily menjadi kontroversi menyusul video buatannya di YouTube dan media sosial Instagram, yang menyebut Bali sebagai The Whitest Island in Asia atau pulau paling 'putih' di Asia.

Alasannya pria bernama asli Nuseir Yassin memberi sebutan tersebut, karena Nas Daily melihat banyaknya turis asing berkulit putih yang pergi liburan ke Bali, bahkan tinggal di Pulau Dewata.

Di kolom komentar di video Nas Daily tersebut berbagai kritik berdatangan. Tidak sedikit yang tidak sepakat dengan deskripsi pulau paling 'putih' yang diklaim Nas dalam videonya. Ada juga yang menyebut konten yang dibuat vlogger ini sangat dangkal dan tidak merepresentasikan Bali secara keseluruhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kreator konten berpaspor Israel ini awalnya pernah ditolak masuk Indonesia pada 2018, menurut pihak imigrasi, penolakan masuk Nas Daily kala itu lantaran ada ketidaksesuaian antara dokumen dengan tujuan kegiatan ketika itu.

Nas Daily mengungkapkan kekecewaannya dengan rekaman video, usai ditolak masuk Indonesia kala itu lewat akun media sosial Facebook pribadinya pada 31 Agustus 2018.

"Saya tidak tahu kenapa. Saya menduga ini ada kaitannya dengan paspor Israel saya. Meskipun saya adalah muslim Palestina, saya tetap tidak diizinkan masuk (ke Indonesia)," ucap Nas Daily kala itu.

Kini, Nas Daily bisa masuk Indonesia dan berkunjung ke Bali. Menurut Subkoordinator Humas Ditjen Imigrasi Achmad Nur Saleh, vlogger dengan 3,9 juta pengikut itu tidak masuk ke dalam daftar pencegahan sehingga diperbolehkan masuk ke Indonesia.

"Yang bersangkutan tidak masuk ke dalam daftar cegah sehingga tak ada kewenangan imigrasi melarang masuk RI," ujar Achmad kepada CNNIndonesia.com, Selasa (7/2).

[Gambas:Instagram]



Usut punya usut, pihak imigrasi mengungkapkan bahwa Nas Daily ternyata masuk ke Indonesia menggunakan paspor negara Federasi Saint Kitts dan Nevis. Bukan rahasia lagi jika warga Israel banyak yang memiliki kewarganegaraan ganda.

Fakta ini pernah dibeberkan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah, kepada CNNIndonesia.com pada Agustus 2022. Warga Israel bisa menggunakan kewarganegaraan kedua untuk mengajukan visa ke negara yang tak memiliki hubungan dengan Negeri Zionis itu.

Indonesia memang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Terlepas dari kewarganegaraan ganda, Indonesia dan Israel memang memiliki hubungan dagang dan pariwisata. Dengan demikian, warga negara Indonesia (WNI) juga bisa berkunjung ke Israel dengan menggunakan visa ziarah.

"Dalam praktiknya, hubungan bisnis [business to business] dan hubungan antar-masyarakat [people to people] sudah berjalan," ujar Faizasyah.

Pada 2020 lalu, Ditjen Imigrasi Indonesia juga membuka pelayanan visa elektronik (e-visa) bagi warga Israel dan tujuh negara lain.

Pelayanan e-visa itu khusus untuk keperluan penyatuan keluarga, bisnis, investasi, dan bekerja. Subjek calling visa ini merupakan negara dengan tingkat kerawanan tertentu.

Negara calling visa dinilai memiliki tingkat kerawanan tertentu ditinjau dari aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan, dan keamanan.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER