Bayi kerap menangis setelah mendapatkan imunisasi. Adakah cara untuk membuat bayi lebih tenang setelah diimunisasi?
Tangisan bayi setelah divaksin kerap kali membuat orang tua merasa sedih dan khawatir, terutama saat bayi menangis cukup lama.
Ketua Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Hartono Gunardi mengatakan wajar bayi menangis ketika diimunisasi. Bayi tentu merasa kesakitan karena suntikan yang mereka dapat di tubuhnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wajar sebetulnya, kan merasa sakit karena suntikan, jadi mereka menangis, meskipun pasti ya orang tua akan khawatir apalagi kalau anak nangisnya lama dan kencang," kata Hartono dalam acara Peluncuran dan Paparan Rekomendasi Imunisasi Anak 2023 di Hotel Shangrila, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Meskipun tidak bisa dihentikan, tapi sebenarnya ada cara agar tangisan anak tidak terlalu lama dan parah ketika diimunisasi. Kata Hartono, ada tips-tips yang bisa dilakukan orang tua agar tangisan anak tidak terlalu parah setelah disuntik vaksin. Berikut tipsnya:
Sebaiknya, bayi diberi ASI sebelum vaksin. ASI bisa membuat anak kenyang dan merasa lebih nyaman. Jika kenyang, tangisan yang dikeluarkan pun tidak akan terlalu lama.
"Saat perut kenyang, tangisannya hanya sebentar karena mereka lebih happy, lebih bahagia. Jadi sebaiknya ibu susui dulu anaknya sebelum divaksin," kata Hartono.
Sementara anak yang ibunya tidak bisa memberi ASI, bisa menggantinya dengan susu formula. Hal yang penting adalah membuat perut bayi merasa lebih kenyang.
Sebaiknya, ibu benar-benar mendampingi anak ketika vaksinasi dilakukan. Pelukan akan membuat anak lebih tenang.
"Jadi saat disuntik, ibunya ada di situ, memeluk dan mengelus anak. Bayi biasanya lebih tenang," kata dia.
Untuk anak usia dua tahun ke atas, susu formula atau ASI biasanya sudah tidak dikonsumsi. Pilihannya, bisa dengan makanan manis yang disukai si kecil.
Memberi makanan manis bisa membuat anak merasa lebih bahagia dan tenang, sehingga saat disuntik mereka tidak akan tantrum atau tangisannya berkurang.
"Yang penting buat anak kenyang dan bahagia, dan ibunya atau orang tuanya juga tidak boleh panik, harus sama-sama tenang," kata dia.
Itulah 3 tips yang bisa membuat bayi lebih tenang setelah diimunisasi.