Sudah pernah ke Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo? Jika belum, kamu perlu mencoba sesekali mampir. YIA bukan hanya sekadar bandara, tapi bisa menjadi alternatif untuk berwisata.
YIA menggantikan Bandara Adi Sutjipto sebagai bandara utama di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kapasitas terminal YIA mampu menampung hingga 20 juta penumpang per tahun.
Lokasi YIA berada di Palihan, Temon, Kulon Progo, DIY. YIA sendiri diresmikan pada 28 Agustus 2020 dan bandara yang memiliki desain megah serta modern.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikelola PT Angkasa Pura I, YIA merupakan bandara yang mampu memberikan pengalaman lain kepada pengguna jasa. YIA menjadi pusat atraksi dan destinasi bagi masyarakat umum maupun pelancong.
Selain dilengkapi fasilitas modern, YIA menghadirkan instalasi karya seni serta ornamen dan desain interior khas Jawa. Instalasi seni di YIA yang ikonik antara lain Lawang Papat, Tamansari, dan Patung Bedhaya Kinjeng Wesi.
Berdiri di atas lahan seluas 583 Ha, Bandara Internasional Yogyakarta atau YIA memiliki luas 219.000 m2, atau 10 kali lipat lebih luas dari area Bandara Adisutjipto. Pembangunannya memakan biaya sekitar Rp11 triliun.
Lima fakta menarik terkait YIA antara lain, bandara ini terintegrasi, lalu memiliki konsep greenship building. Selain itu terdapat ragam artworks di dalamnya. YIA merupakan bandara dengan Area UMKM Terbesar. Kemudian, di YIA pelancong bisa menemukan Science Corner.
Area UMKM tersebut bisa dimanfaatkan untuk masyarakat membeli oleh-oleh khas setempat. Sementara di Science Corner, anak-anak bisa membaca buku, menonton video atau film pengetahuan, dan mencoba alat-alat permainan motorik sembari mengisi waktu menunggu keberangkatan pesawat.
Spot-spot di YIA juga sangat instagramable, cocok bagi calon penumpang yang gemar berfoto-foto dan aktif di media sosial. Nantinya, YIA diharapkan bukan lagi sekadar bandara, tapi merupakan aerocity yang menjadi tujuan gaya hidup.
YIA di Kulonprogo memang cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta. Tapi tak perlu khawatir, sebab banyak alternatif transportasi yang bisa membawa penumpang ke pusat kota dari YIA, salah satunya menggunakan kereta api bandara YIA.
(wiw)