Hampir Separuh Terumbu Karang di Indonesia Telah Dilindungi

Sebanyak 28,9 juta hektar wilayah perairan di Indonesia telah menjadi area konservasi. Angka ini mencakup 44 persen terumbu karang di Indonesia.

"Itu sebuah angka yang sangat besar sebagai kawasan konservasi," ujar Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Firdaus Agung Kunto Kurniawan dalam program Secret at Newsroom CNNIndonesia.com: Menjaga Biru Laut Nusantara, Jumat (18/8).

Secara realita di lapangan, lanjut Firdaus, angka tersebut telah melindungi hampir separuh atau sekitar 44 persen terumbu karang di Indonesia.

"Melindungi terumbu karang adalah salah satu langkah yang sangat penting dan critical," ujar Firdaus.

Namun, angka tersebut sebenarnya masih berada di bawah 10 persen dari target yang ditetapkan.

Indonesia sendiri memiliki target untuk menjadikan 30 persen kawasan perairan Indonesia sebagai area konservasi pada tahun 2045 mendatang.

Dukungan dari mitra

Dalam upayanya mencapai target tersebut, KKP tidak bekerja sendiri. KKP bekerja sama dengan sejumlah mitra, termasuk di antaranya Konservasi Indonesia (KI).

"Jadi memang kami sudah cukup lama bekerja dengan pemerintah," ujar Ketua Pengurus Yayasan Konservasi Indonesia Meizani Irmadhiany dalam program yang sama.

Ilustrasi. Sebanyak 44 persen terumbu karang di Indonesia telah dilindungi dalam area konservasi. (ANTARA FOTO/JOJON)

Salah satu program utama yang dilakukan KI adalah mendukung proses identifikasi wilayah. Proses ini diperlukan untuk menentukan wilayah-wilayah perairan yang dinilai penting untuk dijadikan area konservasi.

"Kami sebagai organisasi berbasis sains membantu pemerintah dan masyarakat untuk mengidentifikasi ekosistem laut yang penting ini," ujar Meizani.

Selain dengan pemerintah, KI juga bekerja sama dengan masyarakat di tingkat tapak. Pasalnya, sebelum kawasan konservasi dibentuk, akan ada banyak proses yang harus lakukan di skala lokal.

Meizani mencontohkan salah satunya di Raja Ampat, Papua. Penetapan kawasan konservasi di wilayah tersebut terlebih dahulu dimulai dengan deklarasi adat.

"Jadi dipastikan masyarakat di lapangan itu mengetahui apa, sih, yang dimaksud dengan konservasi, dan dampaknya terhadap kehidupan mereka sehari-hari," ujar Meizani.

[Gambas:Video CNN]