Gunung Tangkuban Perahu adalah tempat wisata alam yang berlokasi di Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Gunung Tangkuban Perahu berada di ketinggian 2.084 mdpl dan mempunyai kawah aktif yang menjadi daya tarik bagi wisatawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbagai sumber menyebut, nama Tangkuban Parahu berasal dari bentuk gunungnya yang terlihat seperti perahu tertelungkup.
Bentuk perahu terbalik itu disebabkan karena keberadaan kedua kawahnya berdampingan ke arah barat dan timur.
Rute menuju Gunung Tangkuban Perahu ini bisa dimulai dari titik keberangkatan di wilayah Kota Bandung. Jadi, untuk wisatawan dari Jabodetabek atau daerah lain disarankan harus sampai terlebih dulu ke pusat Kota Bandung.
Apabila sudah sampai di Kota Bandung, wisatawan bisa mulai perjalan dari kawasan Jalan Bangka dengan mengikuti rute berikut:
Jalan Bangka, Sumur Bandung > Jalan Banda > Jalan Diponegoro > Jalan Ir. H. Juanda > Jalan Dago Giri > Jalan Buniwangi > Jalan Nyampay > Jalan Raya Tangkuban Parahu > Jalan Gunung Tangkuban Perahu > sampai di lokasi Wisata Tangkuban Perahu.
Wisata alam Gunung Tangkuban Perahu buka setiap hari dari Senin sampai Minggu, mulai pukul 08.00 pagi sampai 17.00 WIB.
Lihat Juga :![]() Wisata Kuliner Bandung Makan Enak di Bandung: Lontong Kari, Bandrek, Tanpa 'Susu' Jando |
Selain melihat kawah aktif, wisatawan di Gunung Tangkuban Perahu bisa mencoba berbagai aktivitas seperti berikut:
Aktivitas pertama yang bisa dinikmati pengunjung di Tangkuban Perahu yaitu melihat keindahan kawah aktif, seperti Kawah Ratu, Kawah Domas, Kawah Upas, dan Kawah Baru.
Jarak antara satu kawah dengan kawah lainnya memang agak jauh, pastikan kamu datang lebih pagi apabila ingin menjelajahi semua kawah di Tangkuban Perahu.
Di kawasan Tangkuban Perahu ini tersedia area outbound yang bisa dicoba oleh anak-anak hingga orang dewasa.
Luas area outbound Tangkuban Perahu mencapai sekitar 2,5 hektare dan dilengkapi sekitar 33 jenis permainan.
Selain melihat keindahan alam dari Gunung Tangkuban Perahu, pengunjung juga bisa berjumpa dengan aneka flora dan fauna endemik atau hewan dan tumbuhan asli dari Indonesia.
Flora endemi di Tangkuban Perahu ada Puspa, Jamuju, Mara, Rengas, Saninten, Ki Hiur,Walan, Pandan Hutan, hingga Rotan Bubuay.
Sementara fauna endemi di Tangkuban Perahu ada lutung, owa Jawa, macan tutul, babi hutan, tupai, tekukur, alap-alap, elang hitam, elang Jawa, kipasan ekor merah, surili, hingga cucak gunung.
Taman wisata alam Gunung Tangkuban Perahu ini dilengkapi dengan orchid garden atau kebun anggrek yang mengusung konsep taman edukasi.
Di taman anggrek ini terdapat berbagai macam jenis anggrek yang cantik dari berbagai wilayah. Selain itu, suasana tempatnya juga menarik dan cocok untuk tempat foto karena Instagramable.
Pulang dari Tangkuban Perahu pengunjung bisa mampir ke area pusat suvenir untuk membeli oleh-oleh.
Di area pusat suvenir ini tersedia aneka pernak-pernik, pakaian, tas, sandal, hingga camilan khas Jawa Barat.
Sebelum masuk ke area Gunung Tangkuban Perahu, pengunjung harus membeli tiket masuk. Berikut harga tiket masuknya yang bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Harga tiket masuk ke kawasan wisata belum termasuk biaya parkir sesuai tipe kendaraan.
Selain biaya parkir, berlaku tiket masuk kendaraan dengan rincian sebagai berikut:
Demikian informasi seputar wisata Gunung Tangkuban Perahu di Bandung, Jawa Barat. Semoga membantu.
(avd/juh)