Berapa Lama Masak Spaghetti agar Al Dente?
Penggemar hidangan spaghetti perlu tahu durasi dan cara masak yang tepat agar menghasilkan tingkat kematangan yang al dente. Lantas, masak spaghetti berapa menit supaya hasilnya al dente?
Dilansir dari The Daily Meal, lamanya waktu memasak spaghetti berbeda-beda tergantung jenis yang digunakan. Spaghetti kering membutuhkan waktu memasak sekitar 8-12 menit setelah air mendidih.
Lihat Juga : |
Apabila menggunakan spaghetti segar atau bikin sendiri, waktu memasaknya dapat lebih singkat, yakni sekitar 1-5 menit tergantung ketebalan adonan.
Al dente adalah istilah dalam bahasa Italia yang merujuk pada tingkat kematangan atau kekenyalan yang diinginkan pada pasta setelah dimasak.
Pasta yang memiliki tingkat kematangan al dente akan memiliki tekstur sedikit kenyal, tetapi tidak terlalu keras maupun terlalu lembek saat digigit.
Oleh karena itu, untuk memastikan spaghetti sudah al dente atau belum adalah dengan mencicipi atau menggigitnya sebelum mengeluarkannya dari air rebusan.
Anda juga bisa mengetesnya dengan mengambil satu spaghetti. Apabila spaghetti mudah bengkok tanpa terputus, berarti spaghetti sudah al dente.
Selain mengetahui waktu masak spaghetti berapa menit, ketahui juga cara memasak spaghetti yang benar agar hasilnya matang sempurna.
1. Masak spaghetti di panci besar
Masak spaghetti disarankan menggunakan panci besar. Hal ini bertujuan agar spaghetti matang secara merata dan tidak ada bagian-bagian yang terlalu kematangan atau masih keras.
2. Bumbui air dengan garam
Setelah air dimasukkan ke dalam panci dan dipanaskan, penting untuk memasukkan garam ke dalamnya. Tak perlu banyak-banyak, sedikit saja garam yang dimasukkan ke dalam air. Dengan cara ini, spageti yang dimasak jadi tidak terasa hambar.
3. Masak spaghetti dalam air mendidih
Jangan terburu-buru memasukkan spaghetti ke dalam panci saat air belum mendidih. Disarankan tunggu beberapa saat sampai air dalam panci mendidih, kemudian masukkan spaghetti secara bersamaan supaya matang sempurna.
4. Jangan rebus spaghetti terlalu lama
Durasi memasak spaghetti umumnya dicantumkan dalam setiap kemasan. Namun, sering kali saran durasi memasak ini membuat spaghetti terlalu lembek alias kematangan.
Jadi pastikan untuk selalu memeriksa spaghetti sekitar satu atau dua menit sebelum durasi waktu yang disarankan pada kemasan.
Misalnya, jika disarankan untuk memasaknya selama 10 menit. Maka lakukan pengecekan saat menit ke-8.
5. Jangan memotong spaghetti
Spaghetti kering biasanya memiliki ukuran cukup panjang. Meski bagian atasnya tidak langsung terkena air mendidih, jangan pernah memotong atau mematahkan spaghetti menjadi pendek-pendek.
Menurut budaya Italia, memotong spaghetti jadi pendek ketika dimasak adalah tindakan tidak sopan dan merusak estetika makanan. Oleh karena itu, spaghetti harus dibiarkan tetap utuh saat dimasak.
Bentuk panjang spaghetti ini memang dirancang untuk memberikan pengalaman makan yang unik dan memuaskan.
Biasanya, pasta dimakan dengan menggunakan sendok atau garpu dan orang disarankan untuk menggulungnya pada garpu untuk membuatnya lebih mudah dimakan.
6. Tak perlu bilas spaghetti dengan air dingin
Spaghetti yang masih panas tidak perlu dibilas dengan air dingin. Sebab, pati yang menempel pada spaghetti diperlukan untuk membuat tekstur saus lebih kental.
Setelah spaghetti matang, cukup tiriskan spaghetti di wadah besar dengan cara mendiamkannya beberapa saat.
7. Campur saus dengan air rebusan
Sambil menunggu spaghetti ditiriskan, air bekas rebusan spaghetti jangan buru-buru dibuang. Anda bisa menggunakannya untuk membuat saus.
Air rebusan spaghetti dapat membantu mengentalkan saus tanpa perlu menambahkan tepung atau bahan pengental lagi. Anda cukup tambahkan air bekas rebusan spaghetti secukupnya saja.
Itulah penjelasan mengenai waktu masak spaghetti berapa menit dan cara memasaknya yang benar supaya hasilnya matang sempurna.
(avd/fef)