Paspor Indonesia Kalah Kuat dari Timor Leste, Ini Penyebabnya

CNN Indonesia
Senin, 05 Agu 2024 16:30 WIB
Negara kecil seperti Brunei Darussalam dan Timor Leste bahkan punya kekuatan paspor lebih baik dari Indonesia, dengan akses bebas visa lebih banyak.
Ilustrasi paspor Indonesia. (iStockphoto/BanarTABS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kekuatan paspor bakal mempengaruhi warga negaranya dalam bepergian ke berbagai destinasi atau negara di dunia. Singapura dinobatkan memiliki paspor terkuat di dunia dengan akses bebas visa hingga 195 negara atau destinasi.

Indonesia, meski merupakan negara tetangga Singapura, paspornya tidak punya kekuatan sebesar itu. Indonesia berada di urutan ke-68 daftar paspor terkuat di dunia dengan akses bebas visa ke 76 destinasi atau negara.

Negara kecil seperti Brunei Darussalam dan Timor Leste bahkan punya kekuatan paspor lebih baik dari Indonesia. Brunei Darussalam yang berada di urutan ke-22 dengan akses bebas visa ke 168 negara atau destinasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Timor Leste menempati posisi ke-55 dengan akses bebas visa ke 97 destinasi atau negara. Bagaimana bisa paspor Indonesia kalah kuat dibanding Timor Leste?

Pengamat Hubungan Internasional Hikmahanto Yuwana menilai ada beberapa faktor yang dipertimbangkan sebuah negara memberikan akses bebas visa kepada warga negara lain.

"Kita Indonesia mungkin dianggap banyak negara, warganya masih banyak yang kelas menengah ke bawah sehingga dikhawatirkan bahwa warga kita itu ke negara lain itu mau mencari kerja," jelas Hikmahanto kepada CNNIndonesia.com.

"Kalau misalnya Malaysia kan kelas menengah ke atas. tapi bagaimana dengan Timor Leste? Timor Leste mungkin faktornya ada dua hal. Mereka jumlah warganya tidak terlalu banyak dan yang kedua adalah mungkin pada masa-masa dulu, banyak negara yang mendukung kemerdekaan Timor Leste sehingga mereka ingin memberikan lah fasilitas pada warganya kalo bepergian ke negara mereka," terangnya.

Hikmahanto mengatakan, sebenarnya pemberian akses bebas visa juga berkaitan dengan bagaimana pemerintah sebuah negara menegosiasikan ke pemerintah negara mitra.

Dia mengambil contoh negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang punya kesepakatan bebas visa, tujuannya mempermudah kunjungan turis dan itu pun untuk 30 hari. "Dengan pembebasan visa untuk warga negara tertentu, sebuah negara berharap ada resiprositas," ucapnya.

Perbandingan kenapa China kasih bebas visa ke warga Timor Leste, sedangkan ke Indonesia tidak, kata Hikmahanto, karena warga Timor Leste tidak banyak ke luar negeri dan tidak akan banyak yang cari pekerjaan ke China.

"Kalau misal warga kita dikasih bebas visa ke China, ada potensi ternyata buron di Indonesia, masuk ke negara mereka. Mungkin dari sisi China juga enggak mau memberikan karena kita juga tidak memberikan bebas visa buat warganya.

"China bebaskan visa untuk warga Timor Leste, kan investasi China di Timor Leste juga besar. Jadi, Timor Leste mungkin bilang ya enggak apa-apa warga China masuk bebas visa, sebagai timbal baliknya China juga demikian. Tapi catatannya, toh enggak banyak juga orang dari Timor Leste ke China," paparnya.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER