UNESCO Lindungi 34 Situs Warisan Dunia di Lebanon Imbas Dirusak Israel

CNN Indonesia
Rabu, 20 Nov 2024 06:15 WIB
Serangan Israel di Baalbek di timur dan Tyre di selatan menghantam reruntuhan Romawi kuno di Lebanon, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO.
Serangan brutal Israel di Lebanon tak pandang bulu, hingga menghancurkan situs-situs warisan dunia. (REUTERS/Thaier Al-Sudani)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 34 situs warisan dunia di Lebanon diberikan "peningkatan perlindungan sementara" oleh UNESCO pada Senin (18/11), imbas berlanjutnya pertempuran antara Israel dan militan Hizbullah.

Menurut Badan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam sebuah pernyataan, puluhan properti budaya yang terkena dampak itu sekarang mendapat manfaat dari tingkat perlindungan tertinggi terhadap serangan dan penggunaan untuk tujuan militer.

Serangan Israel dalam beberapa minggu terakhir di Baalbek di timur dan Tyre di selatan menghantam reruntuhan Romawi kuno di Lebanon, yang ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UNESCO mengatakan keputusan untuk melindungi ke-34 situs tersebut akan membantu mengirimkan sinyal kepada masyarakat internasional tentang kebutuhan mendesak untuk melindungi situs-situs ini.

"Ketidakpatuhan terhadap klausul-klausul ini akan dianggap sebagai 'pelanggaran serius' terhadap Konvensi Den Haag 1954 dan berpotensi menjadi dasar tuntutan," tambah mereka, melansir The Peninsula.

Adapun, Hizbullah dan Israel telah berperang sejak akhir September 2024, ketika Israel memperluas fokus mereka dari memerangi Hamas di Jalur Gaza ke pengamanan perbatasan utara. Bahkan, hingga saat ini agresi brutal Israel di Jalur Gaza masih terus berlanjut.

Langkah UNESCO ini menyusul seruan ratusan ahli budaya, arkeologi, dan akademisi, pada Minggu (17/11) lalu. Mereka mendesak UNESCO untuk mengaktifkan peningkatan perlindungan.

Baalbek dan Tyre di Lebanon akan menerima bantuan teknis dan keuangan dari UNESCO untuk memperkuat perlindungan hukum mereka, meningkatkan antisipasi risiko dan langkah-langkah pengelolaan, serta menyediakan pelatihan lebih lanjut bagi pengelola lokasi.

(aur/wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER