Apakah Aman Minum Kopi Sebelum Sarapan? Ini Kata Ahli Gizi

Kopi masuk dalam daftar minuman pagi yang menyegarkan. Kopi bisa membuat kita jadi waspada dan siap memulai aktivitas harian.

Tak sedikit orang yang minum kopi bahkan sebelum waktu sarapan. Pertanyaannya, apakah boleh hal tersebut jadi kebiasaan?

Pada dasarnya, kopi memengaruhi setiap orang dengan cara yang berbeda. Bagi orang yang sensitif, meminum kopi saat perut kosong atau sebelum sarapan dapat memicu gangguan pencernaan.

"Namun secara umum, minum kopi sebelum sarapan berbahaya itu cuma mitos," ujar ahli gizi dari University of Colorado Anschutz Medical Campus, Bonnie Jortberg, melansir Health.

Menurut Jortberg, kebanyakan orang tidak akan mengalami masalah saat minum kopi dalam kondisi perut kosong.

"Kecuali mungkin karena sedikit efek asam lambung berlebih," ujar Jortberg.

Jortberg mengakui bahwa minum kopi sebelum sarapan bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Namun, tak ada bukti bahwa kebiasaan tersebut bisa memicu rasa nyeri pada pencernaan.

Kafein jadi salah satu penyebab utamanya. Bagi orang-orang tertentu, asupan kafein membuat tubuhnya menjadi lebih sensitif.

Ahli gastroenterologi dari Tufts Medical Center Harmony Allison mengatakan, kafein dapat menyebabkan esofagus bagian bawah melonggar. Esofagus sendiri merupakan 'pintu' mengalirkan asam lambung ke kerongkongan.

Tak cuma melemahkan esofagus, tapi kafein juga merangsang produksi asam lambung berlebih. Kombinasi ini dapat membuat seseorang mengalami refluks asam lambung yang biasanya memicu sensasi rasa panas di dada.

"Tapi, orang-orang yang mengalami gejala ini [refluks asam lambung] setelah minum kopi bisa saja sebenarnya sudah makan," ujar Allison.

Artinya, refluks asam lambung bisa terjadi meski kopi diminum setelah sarapan sekali pun.

"Ada yang merasa hal itu [minum kopi saat perut kosong] sebagai pemicu, sehingga mereka merasa tidak nyaman. Itu tidak berbahaya, hanya saja tidak enak," ujar Allison.

Alih-alih kafein, yang perlu diperhatikan adalah tingkat keasaman kopi. Tingkat keasaman pada kopi umumnya lebih tinggi daripada lambung.

Dengan demikian, minum kopi saat perut kosong dapat membuat lambung menjadi lebih asam. Hal ini, lanjut Allison, bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, utamanya bagi para pengidap esofagitis.

Mengonsumsi sedikit makanan sebelum minum kopi biasanya akan menghilangkan masalah keasaman. Inilah mengapa kopi disarankan agar sebaiknya diminum setelah sarapan.

Para ahli sepakat, mengonsumsi sedikit makanan sebelum minum kopi bisa jadi solusi. Tak perlu makanan besar, cukup camilan awal di pagi hari.

Selain itu, Anda juga bisa menambahkan susu atau creamer ke dalam kopi untuk mengurangi keasaman.