Tren Makeup Terbaru di TikTok: Bikin Wajah Terlihat Kurang Tidur

Standar kecantikan tak pernah berbatas. Kini, banyak perempuan justru beramai-ramai ingin wajahnya terlihat lelah.

Hal tersebut menjadi salah satu tren makeup teranyar ala gen Z yang viral di TikTok. Tren makeup bernama 'tired girl' ini merayakan penampilan seperti orang yang kurang tidur.

Secara medis, wajah yang terlihat lelah dikaitkan dengan kesehatan yang buruk, penuaan, dan sesuatu yang tampak tak menarik. Namun, 'tired girl' menjadi kebalikannya. Tren ini mencoba merangkul ketidaksempurnaan yang sering disembunyikan banyak orang.

Jenna Ortega, pemeran Wednesday Addams dalam serial Wednesday, menjadi patokan tren kecantikan ini. Karakternya terkenal murung, pendiam, dan lelah secara emosional.

Sejak akhir Juli lalu, tren makeup 'tired girl' telah menjadi salah satu kategori populer di TikTok. Berbagai video memperlihatkan tutorial untuk mendapatkan tampilan wajah seperti orang kurang tidur.

Melansir CNN, sebuah video bahkan sampai ditonton hingga 300 ribu kali hingga medio Agustus lalu. Violetta, sang empunya video, memulas bagian bawah matanya dengan warna gelap.

Secara keseluruhan, tampilan 'tired girl' tampak tidak menarik. Tapi, itu adalah tampilan yang sangat nyata bagi semua orang.

"Ini adalah perayaan akan sebuah kenyataan. Tampilan 'tired girl' memiliki sentuhan dan kepribadian yang kuat," ujar penata rias Kim Brown.

Pada prinsipnya, tren ini memperlihatkan tampilan yang alami dengan menggunakan produk yang minimal. Tujuannya, mendorong perempuan tidak menghabiskan waktu berjam-jam untuk merias wajah.

"Dia [karakter Wednesday] bukan tipe seperti itu. Dia punya banyak kasus yang harus diselesaikan dan tempat-tempat penting yang harus didatangi. Merias wajah bukanlah prioritas utamanya," ujar Nirvana Jalalvand, salah satu perias karakter Wednesday.

Dalam hal ini, sikap acuh tak acuh Wednesday terhadap penampilannya justru menjadi antitesis dari standar kecantikan tradisional yang berkilau.

Cepat berlalu

'Tired girl' berbeda dengan tampilan goth, sebuah subkultur musik yang memperlihatkan penampilan murah dengan mata gelap dan kulit pucat. Tren ini juga berbeda dengan gaya perempuan di skena grunge yang dipopulerkan Courtney Love pada 1990-an.

Hanya saja, seperti tren TikTok lainnya yang cepat berlalu, akar dari tren 'tired girl' nyata tak cukup dalam seperti tren-tren yang pernah ada sebelumnya. Berbeda dengan grunge, yang tumbuh dari nilai-nilai anti-kemapanan, di mana estetika menjadi salah satu medium pemberontakan.

'Tired girl' menjadi bagian dari fenomena yang bersifat sementara.