100 Turis Keracunan Makanan Usai Santap Hidangan Hotel Bintang 4

CNN Indonesia
Selasa, 26 Agu 2025 19:00 WIB
100 turis dilaporkan jatuh sakit akibat keracunan makanan setelah menyantap hidangan di hotel populer di Spanyol. Salah satu korban bayi 15 bulan.
Ilustrasi restoran hotel. (Pixabay/neshom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 100 turis dilaporkan jatuh sakit akibat keracunan makanan setelah menyantap hidangan di hotel populer di Spanyol. Salah satu korban keracunan makanan adalah bayi berusia 15 bulan.

Setidaknya 20 turis di antaranya harus dirawat di rumah sakit akibat kejadian itu. Makanan yang disantap para turis itu sendiri berasal dari hotel bintang empat.

Kejadian itu bermula ketika para tamu di Izan Cavanna Hotel, yang berada di resor La Manga dekat Murcia, dilaporkan jatuh sakit setelah makan siang pada hari Sabtu waktu setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gejala yang muncul meliputi mual, muntah, diare, dan demam, bahkan sebuah rumah sakit lapangan harus didirikan untuk merawat mereka.

Beberapa tamu menuding hidangan ikan yang disajikan di prasmanan sebagai penyebabnya, sementara yang lain menyalahkan hidangan pasta berisi bayam.

Seperti dilansir Stuff, hotel berkapasitas 800 tamu itu telah menutup dapurnya dan sampel makanan telah diambil. Salmonella diduga menjadi penyebabnya, tetapi pejabat kesehatan pemerintah regional masih melakukan penyelidikan.

Gejala salmonella umumnya muncul dalam 12 hingga 72 jam dan dapat meliputi kram perut, diare, serta demam. Kebanyakan penyakit ini berlangsung antara empat hingga tujuh hari, namun dalam kasus ekstrem bisa mencapai 10 hari.

"Pihak rumah sakit memulangkan putri saya yang berusia 15 tahun saat ia masih menderita demam dan dehidrasi. Kami menemukannya sendirian di area parkir, lemas dan pusing. Kondisinya lebih buruk dari sebelumnya," kata seorang tamu hotel menceritakan kepada surat kabar lokal La Verdad.

Pasangan lain menggambarkan malam muntah-muntah mereka sebagai "mimpi buruk": "Seorang paramedis datang, tetapi kami sudah setengah dehidrasi. Saya tidak akan mendoakan hal itu terjadi pada siapa pun."

Sekelompok besar turis dari Portugal yang tiba keesokan harinya baru diberitahu tentang wabah tersebut dan penutupan dapur. La Verdad melaporkan bahwa banyak tamu menuntut pengembalian uang atau kompensasi.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER