Demi menjaga kesehatan, sebagian orang mengonsumsi suplemen. Namun Anda perlu berhati-hati agar konsumsi suplemen tidak berlebihan. Berikut sejumlah tanda terlalu banyak mengonsumsi suplemen yang sering tidak disadari.
Konsumsi suplemen dianggap menyehatkan. Sebagian orang ada yang mengonsumsi lebih dari satu jenis suplemen. Hanya saja, konsumsi terlalu banyak suplemen bisa membawa masalah kesehatan.
"Orang-orang menganggap suplemen sama seperti mereka menganggap buah. Mereka berpikir, cranberry atau anggur tidak akan membuat saya sakit, jadi jika saya mengonsumsinya lebih banyak, saya akan menjadi lebih sehat," kata Robert J. Fontana, profesor kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Michigan, melansir dari Prevention.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suplemen berfungsi mengisi kekurangan nutrisi tertentu, tanpa menggantikan pola makan seimbang. Olivia Thomas, direktur implementasi nutrisi di Boston Medical Center, menekankan suplemen bukan jalan pintas menuju kesehatan yang lebih baik.
Konsumsi suplemen sebenarnya perlu konsultasi dengan dokter apalagi jika punya masalah kesehatan tertentu.
Berikut sejumlah tanda Anda perlu mengevaluasi konsumsi suplemen sehari-hari.
Selama mengonsumsi suplemen Anda mengalami gejala jantung apa pun termasuk nyeri dada dan jantung berdebar, sebaiknya segera cari pertolongan medis.
Suplemen yang Anda konsumsi kemungkinan mengandung kafein yang meningkatkan tekanan darah.
Ruam atau reaksi seperti alergi dapat mengindikasikan Anda terlalu banyak mengonsumsi suplemen.
Studi menemukan dermatitis kontak alergi merupakan efek samping yang bisa terjadi akibat konsumsi vitamin apa pun kecuali vitamin B2 dan B9.
![]() |
Urine berwarna gelap biasanya tanda tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi. Namun perubahan warna urine ini bisa jadi juga tanda terlalu banyak mengonsumsi suplemen.
Kadang tak hanya urine, perubahan warna kulit jadi kekuningan juga menunjukkan kelebihan konsumsi suplemen.
"Meskipun jarang terjadi, suplemen Anda dapat menyebabkan kerusakan hati," ungkap Fontana.
Kelebihan suplemen zat besi bisa memicu pusing, tekanan darah rendah, rasa logam di mulut, dan kejang. Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Tanda terlalu banyak mengonsumsi suplemen, terutama suplemen serat, salah satunya masalah pencernaan. Gejalanya meliputi kembung dan gas.
Kemudian konsumsi vitamin C berlebihan juga bisa memicu gangguan pencernaan termasuk diare, sakit perut, dan muntah.
Sebaiknya dalam mengonsumsi suplemen Anda mengingat satu aturan praktis yakni, suplemen bertujuan meningkatkan asupan nutrisi. Menurut profesor kedokteran di Harvard Medical School Pieter Cohen, mengonsumsi suplemen seharusnya tidak membuat Anda merasa baik atau buruk.
Setiap perubahan fisik dari konsumsi suplemen menunjukkan Anda perlu mempertimbangkan kembali untuk mengonsumsinya.
(els/els)