Italia Menyimpan Salah Satu Rumah Termahal di Dunia, Harganya Rp9,6 T

CNN Indonesia
Jumat, 19 Sep 2025 17:45 WIB
Sebuah vila di Sardinia, Italia, bernama Villa Certosa (sebelumnya Villa Monastero), adalah rumah milik Silvio Berlusconi. Itu jauh lebih dari sekadar rumah.
ilustrasi vila mewah di italia. (iStockphoto/RomanBabakin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bagi sebagian orang, rumah adalah tempat di mana hati berada. Tetapi, bagi elite semacam mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi, tampaknya rumah juga perlu luar biasa mewah untuk ditinggali.

Sebuah vila di Sardinia, Villa Certosa (sebelumnya Villa Monastero), adalah rumah milik Silvio Berlusconi. Itu jauh lebih dari sekadar rumah, melainkan kompleks mewah yang luas.

Properti ini memiliki banyak kamar tidur, ruang resepsi, teras besar, area makan terbuka, pemandangan Laut Tyrrhenian, fasilitas helipad, dan bahkan bunker bawah tanah yang aman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah berada di bawah kepemilikan lima anak Berlusconi sejak kematiannya pada tahun 2023, vila itu kini dijual. Dengan harga yang luar biasa besar, yaitu 500 juta euro atau sekitar Rp9,6 triliun.

Dengan harga setinggi itu, menurut Travel Tomorrow, Villa Certosa adalah salah satu hunian pribadi termahal di dunia, melansir Time Out.

Vila yang dibeli pada tahun 1980 ini pernah menjamu berbagai tokoh politik selama bertahun-tahun, termasuk George W. Bush, Tony Blair, dan Vladimir Putin.

Berkat penetapan oleh dekret pemerintah sebagai "lokasi alternatif keamanan maksimum untuk keselamatan Perdana Menteri," vila ini memiliki perlindungan kerahasiaan negara.

Namun, ada juga fasilitas yang lebih menyenangkan, seperti taman teras yang luas dan beberapa kolam renang dengan pemandangan pesisir Costa Smeralda, akses ke pantai pribadi, dan sesuatu yang disebut gua laut di mana Anda bisa menambatkan perahu.

Bukan hanya itu, terdapat juga bungalow tamu, amfiteater bergaya Romawi, dan gudang anggur yang canggih di Vila Certosa.

Surat kabar lokal La Nuova Sardegna melaporkan bahwa perusahaan induk, Fininvest, telah menerima "berbagai pernyataan minat" untuk membeli vila tersebut.

Travel Tomorrow berspekulasi bahwa calon pembeli mungkin termasuk Sultan Brunei dan grup hotel Four Seasons. Namun, belum ada kesepakatan yang tercapai. Bagaimana, Anda tertarik?

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER