Sering Dikonsumsi, Ternyata 7 Makanan Ini Bisa Ganggu Kesuburan Pria
Makanan memengaruhi kesuburan tak hanya pada wanita tapi juga pria. Sebaiknya hindari atau batasi porsi makanan yang mengganggu kesuburan pria berikut ini.
Usaha menuju dua garis biru harus dilakukan dari kedua belah pihak. Pada pria, kondisi organ reproduksi dan sperma jelas perlu diperhatikan.
Pria perlu memperhatikan mulai dari kesehatan fisik, istirahat, juga pola makan. Rupanya makanan tertentu turut memengaruhi kesuburan.
Makanan yang mengganggu kesuburan pria
Makanan tertentu dapat berdampak pada kualitas dan kuantitas sperma. Ketika sperma tidak dalam kondisi prima, tentu saja kehamilan sulit dicapai.
Buat pria, berikut beberapa makanan yang perlu dihindari atau dibatasi porsinya demi menjaga kesuburan.
1. Daging olahan dan junk food
Daging olahan seperti bacon, sosis, ham, salami, biasanya tinggi lemak trans, pengawet, dan garam. Komponen tersebut dapat menurunkan kualitas sperma.
Sementara itu, junk food dapat memicu peradangan, penurunan jumlah sperma, dan gangguan motilitas (kemampuan bergerak) sperma.
2. Produk susu tinggi lemak
Susu full fat atau full cream dan keju tertentu dapat menurunkan kadar testosteron. Kemudian kadar lemak jenuh tinggi dapat memicu ketidakseimbangan hormon.
Akibatnya, jumlah sperma menipis dan berpengaruh terhadap kesehatan reproduksi secara keseluruhan.
3. Ikan tinggi merkuri
Sebaiknya cek lagi ikan yang dikonsumsi. Beberapa jenis ikan tinggi merkuri termasuk makanan yang mengganggu kesuburan pria.
"Ikan seperti ikan pedang dan tuna mengandung merkuri yang berkaitan dengan kerusakan DNA sperma, berdampak buruk terhadap motilitas dan morfologi sperma. Membatasi iakn tinggi merkuri dapat membantu melindungi sperma," jelas Prasanta Kumar Nayak, ahli kesuburan, mengutip dari Times of India.
4. Alkohol
Sah-sah saja minum minuman beralkohol tapi jumlahnya harus dibatasi. Konsumsi alkohol berlebihan dalam jangka panjang dapat merusak produksi sperma.
5. Produk kedelai
Sebaiknya kurangi konsumsi kedelai dan produk turunannya. Kenapa?
Ahli gastroenterologi dan hepatologi Nivedita Pandey menuturkan kedelai mengandung isoflavon. Isoflavon merupakan tipe fitoestrogen yang menirukan estrogen yang diproduksi wanita.
"Konsumsi produk pangan dari kedelai berlebihan dapat menurunkan jumlah sperma dengan merusak keseimbangan hormon pada pria, berpotensi mengganggu kesuburan," jelasnya.
6. Minuman energi
Konsumsi kafein tinggi khususnya dari minuman energi dapat menurunkan jumlah sperma dan memengaruhi DNA sperma.
Sebaiknya batasi konsumsi kafein di bawah 200 mg per hari saat sedang program hamil. Konsumsi kafein berlebihan bisa memicu abnormalitas DNA pada spermatozoa sehingga kualitas dan motilitas sperma terganggu.
Selain minuman energi, pertimbangkan juga untuk membatasi konsumsi kopi dan minuman atau makanan berkafein lain.
7. Minuman berpemanis tambahan dan jus berpemanis buatan
Minuman manis dengan gula tambahan atau gula buatan dapat merusak kualitas sperma.
Konsumsi minuman manis secara rutin dapat memicu resistensi insulin dan peradangan. Akibatnya, motilitas dan jumlah sperma menurun.
Sementara itu, konsumsi pemanis buatan seperti sakarin dan aspartam dapat meningkatkan stres oksidatif tubuh. Dalam kondisi ini, kualitas sperma pun rusak.
(els)