Belgia Akan Kawal Ketat Ibra
Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 22 Jun 2016 13:55 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Tim nasional Belgia diprediksi akan mengawal ketat pergerakan Zlatan Ibrahimovic kala mereka bertemu Swedia di laga terakhir babak penyisihan Grup E Piala Eropa 2016, Rabu (22/6) malam waktu setempat.
Penjagaan ketat akan diberikan mengingat laga malam nanti berpotensi menjadi pertandingan terakhir Ibrahimovic bersama timnas negaranya.
"Zlatan sangat berbahaya karena mungkin nanti akan menjadi laga terakhirnya, dan ia pasti ingin bermain dengan penuh semangat. Kami harus menghindari ikatan emosional apapun (dengan Ibrahimovic). Itu adalah permasalahan Swedia, bukan Belgia," ujar pelatih timnas Belgia, Marc Wilmots, seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
Ibrahimovic memang sudah memastikan diri akan pensiun dari kancah sepak bola internasional di pertandingan akhir Swedia pada ajang Piala Eropa 2016.
Jika timnya gagal meraih kemenangan atas Belgia pada pertandingan nanti, maka laga tersebut akan menjadi akhir perjalanan penyerang klub Paris Saint Germain itu.
Swedia memang membutuhkan poin maksimal dari laga melawan Belgia untuk menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Beban berat dimiliki karena skuat asuhan pelatih Erik Hamren itu baru meraih satu poin dari dua pertandingan babak penyisihan grup Piala Eropa tahun ini.
Demi meraih kemenangan, Swedia dipastikan akan memaksimalkan permainan menyerang di pertandingan nanti. Hamren pun menjamin penyerangan Swedia tak akan sepenuhnya tergantung pada pergerakan Ibrahimovic.
"Zlatan sangat berarti bagi kami. Dia adalah bagian besar dari lini menyerang kami, tapi dia tak akan melakukan penyerangan sendirian. Kami akan menyerang sebagai sebuah tim pada laga nanti," ujar Hamren.
Meski bertekad memberi persembahan terakhir yang mengesankan bagi Ibrahimovic, Swedia harus tetap mewaspadai pergerakan para pemain Belgia.
Eden Hazard dan kawan-kawan dijamin tak akan menyerah begitu saja karena mereka juga berambisi melangkah ke babak 16 besar Piala Eropa tahun ini. (bac)
Penjagaan ketat akan diberikan mengingat laga malam nanti berpotensi menjadi pertandingan terakhir Ibrahimovic bersama timnas negaranya.
"Zlatan sangat berbahaya karena mungkin nanti akan menjadi laga terakhirnya, dan ia pasti ingin bermain dengan penuh semangat. Kami harus menghindari ikatan emosional apapun (dengan Ibrahimovic). Itu adalah permasalahan Swedia, bukan Belgia," ujar pelatih timnas Belgia, Marc Wilmots, seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
Jika timnya gagal meraih kemenangan atas Belgia pada pertandingan nanti, maka laga tersebut akan menjadi akhir perjalanan penyerang klub Paris Saint Germain itu.
Swedia memang membutuhkan poin maksimal dari laga melawan Belgia untuk menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Beban berat dimiliki karena skuat asuhan pelatih Erik Hamren itu baru meraih satu poin dari dua pertandingan babak penyisihan grup Piala Eropa tahun ini.
Demi meraih kemenangan, Swedia dipastikan akan memaksimalkan permainan menyerang di pertandingan nanti. Hamren pun menjamin penyerangan Swedia tak akan sepenuhnya tergantung pada pergerakan Ibrahimovic.
"Zlatan sangat berarti bagi kami. Dia adalah bagian besar dari lini menyerang kami, tapi dia tak akan melakukan penyerangan sendirian. Kami akan menyerang sebagai sebuah tim pada laga nanti," ujar Hamren.
Meski bertekad memberi persembahan terakhir yang mengesankan bagi Ibrahimovic, Swedia harus tetap mewaspadai pergerakan para pemain Belgia.
Eden Hazard dan kawan-kawan dijamin tak akan menyerah begitu saja karena mereka juga berambisi melangkah ke babak 16 besar Piala Eropa tahun ini. (bac)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK