Konsistensi Strategi Wales Berbuah Sukses

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Sabtu, 02 Jul 2016 04:43 WIB
Aaron Ramsey jadi salah satu kunci permainan apik Wales saat menumbangkan Belgia 3-1. Sayangnya, penyumbang dua assist ke gawang Belgia itu absen di semifinal.
Wales sukses ke semifinal setelah menumbangkan Belgia 3-1 di perempat final. (REUTERS/Darren Staples)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wales di luar dugaan, mampu menjungkalkan Belgia dengan skor 3-1 di laga perempat final Piala Eropa 2016, Jumat (1/7) malam waktu setempat.

Sempat tertinggal 0-1 oleh gol gelandang Belgia, Radja Nainggolan pada menit ke-13, Wales mampu menyamakan skor, 1-1, lewat tendangan Ashley Williams di menit ke-30.

Di babak kedua, Sang Naga justru membalikkan keadaan melalui skema serangan balik cepat pada menit ke-55. Aaron Ramsey yang berlari menyisir sayap kanan memberikan assist kepada Hal Robson Kanu yang berada di kotak penalti.

Setelah sempat mengecoh bek Belgia yang dijaga oleh Denayer, Kanu sukses menggetarkan gawang Belgia.

Lagi-lagi, serangan balik cepat Wales mampu 'membunuh' Belgia. Pemain yang menggantikan Kanu pada menit ke-80, Sam Vokes, mampu mencetak gol. Gol tersebut tercipta, sekali lagi berkay assist Ramsey di sisi sayap.

Kemenangan Wales ini pun berkat konsistensi sang juru taktik, Chris Coleman, dengan strateginya memanfaatkan kecepatan di sisi sayap.

Kalah di pertarungan lini tengah, Wales memang lebih banyak mengalirkan bola dari kedua sisi sayapnya. Dengan formasi 3-5-2, dua bek sayap mereka, Chris Gunter dan Neil Tailor, lebih difokuskan menjaga sisi pertahanan.

Sesekali mereka hanya membantu serangan dengan umpan-umpan silang atau umpan jauh dari lini belakang Wales.

Sedangkan titik tumpu serangan justru difokuskan kepada Aaron Ramsey dan Gareth Bale yang banyak mengeksplorasi sisi sayap pertahanan Belgia.

Kecepatan kedua pemain itu yang memang sulit diantisipasi para pemain Belgia sepanjang laga.

Skema ini juga pernah dihamparkan Coleman saat timnya menghadapi timnas Inggris. Saat itu Wales kalah 1-2 setelah sempat memimpin 0-1 pada fase grup Piala Eropa 2016.

Namun, Coleman tak banyak mengubah racikannya saat bertemu Belgia di perempat final. Strateginya itu pun terbukti berhasil dengan memainkan sepak bola efektif atas Belgia.

Bale yang dijaga ketat sejumlah pemain Belgia pun terbilang sukses memberikan ruang kepada rekan-rekannya. Seperti dicatat Whoscored, ia sukses melewati pemain timnas Belgia sebanyak empat kali di sayap kiri dan kanan.

Tak heran jika Bale menjadi Man of The Match usai timnya mengalahkan Belgia dengan skor telak 3-1.

Selain Bale, Ramsey juga menjadi kunci kemenangan Wales dengan daya jelajahnya yang luar biasa di sisi sayap. Terbukti dengan dua assist yang ia persembahkan di laga itu.

Sayangnya, Ramsey bakal absen pada laga menghadapi Portugal di semifinal nanti karena akumulasi kartu kuning.

Susunan Pemain Wales vs Belgia
[Gambas:Sportradar]

Statistik Wales vs Belgia
[Gambas:Sportradar] (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER