Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Jerman Joachim Loew menilai kekalahan 0-2 dari Perancis di babak semifinal Piala Eropa 2016, Jumat (8/7) dini hari WIB, adalah hasil yang tak adil.
Pasalnya, Jerman yang mendominasi jalannya pertandingan dianggap Loew sebagai tim yang lebih baik. Namun, ketidakberuntungan yang akhirnya mengakhiri kiprah mereka di Piala Eropa kali ini.
"Kami merupakan tim yang lebih baik. Kami bekerja keras, menunjukkan gestur tubuh yang bagus, menyerang, dan juga bagus ketika berhadapan satu lawan satu. Kami hanya kurang beruntung kebobolan lewat penalti jelang akhir babak pertama," ujar Loew seperti dilansir situs resmi UEFA.
"Ini merupakan sebuah kesialan. Kami memiliki banyak peluang tapi tak mampu mencetak gol. Hari ini kami tak memiliki keberuntungan yang kami butuhkan. Tapi, kami lebih baik dari Perancis."
Mendominasi jalannya babak pertama, Jerman kecolongan di menit-menit akhir paruh pertama setelah Bastian Schweinsteiger menyentuh bola di kotak terlarang, membuat Antoine Griezmann berhasil mencetak gol pertama Perancis dari titik putih.
Di paruh kedua, tekanan gencar yang dilakukan Jerman juga tak banyak membuahkan hasil. Bahkan, Perancis justru berhasil memperbesar keunggulan mereka lewat gol kedua Griezmann pada menit ke-72.
Namun, kegagalan melewati babak semifinal di Piala Eropa kali ini tetap membuat Loew bangga pada para pemainnya, yang telah menunjukkan semangat tim yang bagus sepanjang turnamen.
"Ini merupakan turnamen yang bagus untuk kami. Kami telah menunjukkan energi hebat di tim ini," ujar Loew.
"Akan ada sedikit evaluasi untuk tim ini, tapi saya tak melihat banyak kesalahan kami lakukan di sepanjang turnamen. Secara keseluruhan, kami merupakan tim yang hebat."
(jun)