Jakarta, CNN Indonesia -- Majalah
Billboard kembali memampang wajah Taylor Swift. Penyanyi country-pop itu didapuk menjadi Woman of the Year versi
Billboard, menurut pengumuman resmi pada Jumat (10/10).
Dengan demikian, Swift sekaligus menjadi artis pertama yang pernah lebih dari sekali dilabeli titel serupa. Tahun 2011, Swift pertama dinobatkan menjadi Woman of the Year.
Penghargaan terbaru Swift ini akan diberikan pada Desember mendatang, dalam ajang tahunan Billboard, Women in Music, yang diselenggarakan di New York. Sebelumnya, predikat ini disandang Beyonce, Katy Perry, dan Pink.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Swift pertama muncul sekitar tahun 2006. Ia langsung dianggap sebagai musisi remaja yang fenomenal. Lagu-lagunya digemari kaum dewasa muda dan remaja, terutama yang bertema cinta.
Kebanyakan penggemar menganggap, lagu-lagu Swift mengaduk emosi. Mantan kekasih Harry Styles "One Direction" ini kerap menuangkan perasaannya sendiri dalam lirik. Tak heran banyak pendengar yang merasa ikut jatuh cinta dan patah hati.
Beberapa lagunya yang disukai remaja, antara lain
We Are Never Getting Back Together dan
I Knew You Were Trouble. Bukti bahwa Swift disukai, ia pernah tujuh kali memenangi Grammy Awards.
Masing-masing album Swift selalu diterima pasar. Bahkan, albumnya pernah terjual lebih dari empat juta copies di Amerika Serikat saja. Tak pernah Swift tak memuncaki tangga lagu yang ada.
Lagunya yang berjudul
Shake It Off, bulan lalu merajai tangga lagu
Billboard, mengalahkan 99 lainnya. Lagu itu amat berbeda dari karakter suara Swift yang country. Ia sukses hijrah ke pop.
Sebagai salah satu artis paling berpengaruh di generasinya, Taylor Swift telah menunjukkan sukses nyata di tangga lagu Billboard,” kata Janice Min, perwakilan Guggenheim Media, dikutip
Reuters.