Jakarta, CNN Indonesia -- Belum lama berselang tayang di bioskop,
Guardians of the Galaxy siap menyapa para penggemar. Kali ini, tidak dalam format layar lebar, melainkan serial animasi di saluran televisi tertentu, tahun depan.
Kabar ini disampaikan rumah produksi Walt Disney Co, Jumat (10/10), sebagaimana dilaporkan
Reuters. “Setelah menyelamatkan semesta, mereka bermisi di serial animasi televisi,” kata perwakilannya.
Dalam format baru, para penjaga semesta ini siap menjalakan misi baru. Pencuri sekaligus penjelajah Peter Quill masih memimpin sekelompok makhluk aneh melawan kekuatan jahat demi menyelamatkan galaksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski jalan cerita sudah dibocorkan, Disney belum memberi informasi perihal para pengisi suara. Boleh jadi versi layar kaca ini sama atau beda dengan versi film layar lebarnya.
Meraih
box office di Amerika Serikat, pendapatan film ini USD 94 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun. Film garapan sutradara James Gunn ini disebut sebagai yang terbesar tahun ini sekaligus terlaris sepanjang sejarah pembukaan.
Mengutip
Boxoffice.com, pendapatan global
Guardians of the Galaxy USD 566 juta atau Rp 7 triliun. Fakta ini membuat Marvel positif membuat sekuelnya, yang bakal tayang pada 2017.
Dalam sekuelnya, Chris Pratt masih akan memerankan Peter Quill, Bradley Cooper mengisi suara Rocket Raccoon, Zoe Saldana sebagai Gamora, Vin Diesel adalah Groot, dan Dave Bautista menjadi Drax si penghancur.
Fenomena kesuksesan
Guardians of the Galaxy menjadi kejutan bagi Marvel. Dibanding cerita pahlawan super lain seperti
Iron Man,
Captain America, dan
The Avengers, cerita komiknya kalah populer.
Semula keputusan Marvel membuat
Guardians of the Galaxy sempat dipertaruhkan. Namun ternyata, film ini menjadi anak emas baru. Diharapkan, serial animasinya juga digemari.