Jakarta, CNN Indonesia -- Tak jauh dari hari ini, bumi nyaris hancur. Pemerintahan, perekonomian, keamanan, porak-poranda. Manusia bisa saling menyerang demi kebutuhan pangan dan keinginan untuk tetap hidup.
Sekelompok ilmuwan pun mencari kehidupan lain di luar bumi. Tim ekspedisi disiapkan. Cooper (Matthew McConaughey) meninggalkan anaknya demi menyambung harapan hidup makhluk bumi.
Perjalanan mereka melewati lubang cacing, terowongan angkasa yang bisa menembus ruang dan waktu. Usai menembus itu, mereka terhampar di sebuah planet antah berantah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kisah yang ditulis Christopher Nolan dan saudara kandungnya, Jonathan itu memang terkesan sederhana. Bumi yang sekarat, dan sebuah perjalanan penuh konflik menembus ruang angkasa.
Namun Nolan tidak membiarkan filmnya begitu saja. Ia mengimbuhi dengan drama intens. Penonton diajak bersimpati pada Cooper yang berstatus duda dan menjadi pusat kepercayaan dua anaknya.
Drama di dalam pesawat ulang-alik dibungkus ketegangan. Penonton ikut tercekam saat pesawat terombang-ambing di dunia hampa udara dan akhirnya menyentak memasuki lubang cacing.
Seperti
The Dark Night, Inception, dan film-film lain yang digarap Nolan,
Interstellar bukan dicipta hanya lewat imajinasi. Nolan sungguh-sungguh mematangkannya melalui teori dan ilmu sains.
Interstellar berpegang pada banyak teori ilmiah, terutama fisika. Kip Thorne, fisikawan yang ahli teori astrofisika, menjadi inspirator Nolan. Pandangannya soal lubang cacing, jadi dasar
Interstellar.
Uniknya, tangan Nolan mampu membuat teori-teori itu tak membosankan. Untuk visual yang memperkuat cerita, sutradara asal Inggris itu mempercayakan pada kreativitas sinematografer Hoyte van Hoytema. Sebelumnya, Hoyte menyuguhkan sinematografi menarik dalam film
Her.Interstellar juga bertabur bintang. Sang pemeran utama, McCounaughey terakhir terlihat di Dallas Buyers Club. Sebelumnya, pria 44 tahun itu bermain di
Dazed and Confused, Texas Chainsaw Massacre: The Next Generation, A Time to Kill, The Wedding Planner, How to Lose a Guy in 10 Days, The Lincoln Lawyer, Magic Mike, dan
The Wolf of Wall Street.Penampilannya di Dallas Buyers Club membuat McCounaughey dianugerahi aktor terbaik dalam Academy Awards. Namanya juga disebut
TIME sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia.
McCounaughey beradu akting dengan Anne Hathaway, yang aktingnya tak perlu diragukan lagi. Ia seperti aktris serba bisa. Setelah banyak bermain di drama percintaan dan terlibat di putri dongeng, Hathaway menjelma menjadi perempuan super Catwoman di
The Dark Knight Rises.
Kini, Hathaway memainkan Amelia Brand, yang ikut bersama Cooper dalam ekspedisi luar angkasa.
Selain kedua nama kondang itu, ada pula Jessica Chastain, Michael Caine, Wes Bentley, Casey Affleck, John Lithgow, Matt Damon, Ellen Burstyn, dan beberapa artis lain.
Keunggulan
Interstellar yang diprediksi akan menggebrak bioskop itu, membuat penggemarnya tak sabar menanti. Salah satunya, pencinta film asal Perancis yang tinggal di Jakarta, Robin Dutheil. Kepada CNN Indonesia ia mengaku penasaran dengan film Nolan yang satu ini.
“Saya sudah nonton trailernya, hanya belum mencari tahu lebih banyak soal film itu. Tapi saat tahu itu buatan Christopher Nolan dan Matthew McCounaughey ikut main, saya yakin itu akan menjadi film yang menarik,” tuturnya dalam bahasa Inggris.
Robin mengaku pencinta Nolan. Ia mengikuti beberapa film sutradara 44 tahun itu. Menurutnya, Nolan adalah sutradara hebat yang selalu bisa membuat film luar biasa.
“Saya rasa dia pembuat
Batman terbaik.
Inception juga salah satu film favorit saya.
Prestige juga bagus. Tapi sejujurnya, saya agak kurang suka
The Man of Steel,” katanya menjabarkan.
Robin dan penggemar lain tampaknya masih harus bersabar. Sebab,
Interstellar baru akan tayang perdana di bioskop Amerika 5 November, dan 7 November untuk bioskop global.