Jakarta, CNN Indonesia -- Shigeru Miyamoto, kreator
game terlaris di dunia --Super Mario Bros-- baru saja mengumumkan proyek terbarunya. Uniknya, kali ini bukan
permainan yang ia ciptakan, melainkan sebuah film pendek bergenre animasi.
Di Tokyo International Film Festival akhir pekan lalu, Miyamoto memperkenalkan film animasi tiga dimensi besutannya,
PIKMIN Short Movies. Film ini mengambil tema sama dengan karakter di permainan Pikmin ciptaannya.
PIKMIN Short Movies bisa disebut kejutan dari pria Jepang berusia 61 tahun itu. Sebab selama bertahun-tahun, Miyamoto menolak tegas permintaan membuat film. Selama ini, banyak pihak yang ingin kisah permainan konsol karyanya ini diangkat menjadi film animasi yang menghibur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alasannya, dulu ia merasa, membuat film itu tidaklah mudah.
“Membuat film di masa lalu memerlukan keterampilan yang sama sekali berbeda dengan keahlian membuat
game. Tapi sekarang saya merasa itu
agak mirip,” ucap pencipta permainan Donkey Kong ini.
PIKMIN Short Movies akan dibuat dengan durasi 23 menit.
Seperti dilansir dari
Reuters, Miyamoto menjelaskan PIKMIN Short Movies sengaja ia buat untuk memperluas dunia
video game. Selain itu,
ia juga ingin memberikan sentuhan kehidupan yang lebih kepada karakter Pikmin ciptaannya.
“Lebih dari sekadar membuat film untuk ditayangkan di bioskop. Saya sempat berpikir bagaimana mengenalkan film ini. Saya beruntung bisa
tampil di festival film ini,” katanya.
Lebih lanjut Miyamoto menegaskan, saat ini belum ada niatan untuk membuat film lain, entah berbasis pada Pikmin maupun karakter
permainan Nintendo lain ciptaannya. Namun, ia melanjutkan, tak menutup kemungkinan suatu saat ia akan melakukannya lagi.
“Secara teknis ada berbagai hal yang mungkin bisa kita lakukan lagi,” ujarnya.
Pikmin adalah permainan yang diluncurkan Nintendo pada 2001 silam. Pikmin adalah karakter yang berwujud menyerupai tanaman berwarna-warni yang berasal dari planet Hocotate. Permainan ini berkisah tentang petualangan membasmi monster dari seorang astronot bernama Kapten Olimar bersama Pikmin.