Jakarta, CNN Indonesia -- Mick Jagger mengalami kondisi serius. Dilaporkan, ia tengah menderita infeksi tenggorokan. Pria 71 tahun itu di bawah pengawasan serius dokter yang mengharuskannya mengistirahatkan vokal selama beberapa hari.
Kondisi itu diketahui karena Jagger bersama The Rolling Stones dijadwalkan konser di Australia, 8 November mendatang. Dikabarkan Frontier, promotor tur melalui situs resmi mereka, kegiatan itu terpaksa dibatalkan.
Mengutip
Reuters, The Rolling Stones sendiri telah mengumumkan pembatalan konser itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"The Rolling Stones sangat kecewa karena harus membatalkan konser Hanging Rock dan mengecewakan penggemar," demikian tertulis di akun
Twitter The Rolling Stones, Kamis (6/11).
Konser itu seharusnya digelar pada Sabtu (8/11) mendatang di Hanging Rock, sekitar 80 kilometer sebelah Utara Melbourne, Victoria. Diberitakan
Reuters, seluruh uang pembelian tiket akan dikembalikan secara penuh.
Ini bukan pertama kalinya The Rolling Stones membatalkan konser di Australia. Awal tahun ini, band berlambang lidah terjulur itu batal menginjakkan kaki ke Negeri Kanguru lantaran duka yang menimpa Jagger.
Saat itu, kekasih Jagger, L'Wren Scott ditemukan meninggal di apartemennya di New York. Jagger bersedih sangat mendalam sampai membatalkan beberapa konser The Rolling Stones.
Konser The Rolling Stones selanjutnya di Australia akan diselenggarakan di Sidney, 12 November 2014 mendatang. Belum diketahui apakah saat itu Jagger sudah sembuh dari infeksi tenggorokan dan diperbolehkan dokter 'berteriak' di atas panggung.