Jakarta, CNN Indonesia -- Editor foto majalah Paper mengatakan foto sampul yang menggambarkan Kim Kardhasian memamerkan bokongnya tak sepenuhnya asli. “Tentu saja foto itu juga mengalami pengeditan dengan Photoshop,“ kata pendiri dan editor Pamer Kim Hastreiter pada
digitalspy.
Sampul majalah yang sedang mengangkat isu
Break the Internet — tentang parodi internet dan meme — itu menggambarkan Kardhasian dalam balutan gaun hitam sedang menuang champange yang berakhir di bokongnya yang menyangga gelas. Versi lain dibuat, Kardhasian tampil tanpa busana.
“Masa Anda berpikir bisa membuka botol champagne dan membuatnya muncrat melewati kepala seseorang dan berakhir tepat di dalam gelas dengan tatakan bokong seseorang?” tanya Hastreiter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hastreiter mengatakan Kim Kardhasian benar-benar memuja karya Jean-Paul Goude, pemilik ide awal pose ini. Saat mereka bisa mewujudkan foto itu, Hastreiter mengatakan rasanya seperti mimpi, “Saya telah lama tak tertawa selebar ini, bahkan saya pikir Andy Warhol juga bisa menyukai foto Kim ini.”
Keputusan Kim Kardashian berpose untuk majalan
Paper ini, banyak menimbulkan polemik di kalangan selebritis. Saudara-saudara perempuan Kim Kardashian mendukung keputusan Kim untuk jadi model sampul majalah ini. Bahkan penyanyi Lorde memberikan dukungannya pada Kim Kardashian dengan menyatakan keinginannya andaikata menjadi anak Kim.
Namun tak demikian halnya dengan sebagian orang lain. Kris Humphries, pebasket yang pernah jadi suami Kim Kardashian selama 72 hari mengatakan tidak terlalu peduli karena tidak memperhatikan apa yang dilakukan Kim. Sementara aktris Naya Rivera menyatakan penyesalannya atas keputusan Kim lewat akun twitternya, " Biasanya saya tak peduli untuk berkomentar, tapi kamu kan ibu seorang anak."