Sebagai sutradara film
Laskar Pelangi, wajar jika Riri mengungkapkan kesedihan dan duka yang sangat mendalam atas meninggalnya Verrys.
Bukan hanya sekadar pemeran di film yang disutradarainya, Verrys juga satu almamater dengan Riri dan produser Mira Lesmana di Fakultas Film dan Televisi, Institut Kesenian Jakarta (IKJ).
Riri menyebut, Verrys dianggapnya sebagai anak yang selalu optimis dalam menghadapi sulitnya hidup. Dalam akun pribadinya @rizariri, Riri menulis serangkaian cuit dengan tagar #VerisMahar, Selasa (13/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riri menyebutkan, dia pertama kali mengenal Verrys saat Audisi
Laskar Pelangi di Gantong, Belitung, pada 2008 silam.
"Veris mewarnai hidup kami, kesehariannya ikut 'membentuk' tokoh Mahar di film
Laskar Pelangi #VerisMahar," tulis Riri.
Dia menambahkan, sosok Verrys menginspirasi banyak momen dan dialog dalam film
Laskar Pelangi. Verrys juga menginspirasi lirik lagu
Musikal Laskar Pelangi.
Riri melanjutkan, "Kesedihan/duka cita tentunya utk ibunda di desa Gantong Belitung yg kehilangan seorang anak dgn bakat seni luar biasa #VerisMahar."
Sebelumnya, Riri menyambangi jenazah Verrys di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Menurut Riri, mendiang Verrys dicintai banyak orang. Pemerintah Daerah Belitung Timur, Pertamina Foundation dan keluarga FFTV IKJ turut berkumpul di RSCM, Senin (12/1) lalu.
"Veris Yamarno telah kembali pada penciptanya, mari kita serahkan Veris Mahar pada Alam. :_( Innalillahi.. #VerisMahar," tutup Riri.