Jakarta, CNN Indonesia -- Masih ingat kisah makhluk berkulit biru di dunia Avatar? Pernah menjadi film terlaris domestik dan global tahun 2009, garapan James Cameron itu akan punya sekuel yang dijadwalkan tayang 2016 mendatang. Namun sayang, penggemar
Avatar harus menunggu lebih lama lagi untuk menyaksikan kelanjutan kisah Sully dan Neytiri.
Mengutip Digital Spy, peluncuran film itu bakal ditunda setahun, sampai akhir 2017. Itu disampaikan Cameron sendiri saat menghadiri sebuah acara di Selandia Baru. Ia mengatakan, kompleksitas penulisan menjadi alasan di balik penundaan itu. Terang saja, Cameron tidak ingin membuat hanya satu film. Ia tengah mengerjakan skenario untuk tiga film lanjutan sekaligus.
"Ada kompleksitas yang berlapis untuk membuat cerita ini menjadi sebuah kisah utuh sampai tiga film, yang tidak Anda dapatkan saat membuat satu film sendiri," ujar Cameron mengungkapkan. Ia melanjutkan, "Kami tidak hanya mengerjakan satu lalu memperbaiki yang lain dan yang lain lagi setelah itu."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, imbuhnya, Cameron dan timnya juga mengerjakan semua desain untuk film. "Kami merancang makhluk dan lingkungannya pada saat yang bersamaan dengan mengerjakan naskah."
Tak dipungkiri, memang butuh waktu lama untuk itu. Jika nanti sekuel
Avatar jadi dirilis 2017, artinya ada selang waktu delapan tahun untuk menggarapnya. Namun setelah itu, penggemar bisa menikmatinya dengan segera. Cameron berencana merilis tiga film yang tengah digarapnya sekaligus secara berturut-turut seperti trilogi
The Hunger Games-nya Francis Lawrence.
Cameron mengakui, targetnya untuk menuntaskan sekuel Avatar pada 2016 seperti yang pernah diucapkan terdahulu, tidak realistis. Baginya, itu terlalu ambisius, padahal ada begitu banyak hal yang perlu dikerjakan. "Itu terlalu ambisius, mengingat proses pengerjaan naskah yang sangat menyita waktu," Ujar Cameron.
Di sekuel film itu kelak, Sam Worthington dan Zoe Saldana akan tetap memerankan Jake Sully dan Neytiri sampai film keempat. Pengambilan gambar kemungkinan akan dilakukan di Selandia Baru. Diharapkan, ketiga sekuel itu mampu menandingi kesuksesan Avatar yang meraup US$ 2,8 miliar di
box office.
(rsa/vga)