Palm Beach, CNN Indonesia -- Rapper tahun '90-an, Vanilla Ice diberitakan ditangkap oleh pihak kepolisan, pada Kamis (19/2), waktu setempat setelah dituduh melakukan aksi pencurian yang berencana dan berkala di rumah tetangganya yang terletak di kawasan mewah, Palm Beach, Florida, AS.
Namun diberitakan oleh
CNN pada Jumat (20/2), pelantun lagu
hits Ice Ice Baby yang bernama asli Robert Van Winkle itu sudah dibebaskan dengan uang jaminan sebesar US$6.000 pada Rabu (18/2).
"Hal itu sangat dibesar-besarkan. Ini semua hanya salah paham. Saya harap semua orang bisa melihat sisi baik saya lagi sekarang," kata Vanilla seperti dikutip dari
CNN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum dibebaskan, Vanilla dituduh pihak kepolisian melakukan aksi pencurian selama Desember 2014 hingga Februari 2015 di rumah tetangganya.
Barang-barang yang dicuri, seperti pemanas air kolam dan furnitur, bernilai total US$1 juta.
Vanilla lalu dituduh sebagai pelaku karena beberapa barang-barang yang hilang ditemukan polisi di rumah yang sedang direnovasi olehnya.
Kabarnya, saat ini, semua barang-barang tersebut sudah dikembalikan, sebagai salah satu bentuk jaminan kebebasan Vanilla.
Atas penangkapannya, Vanilla berharap itu semua hanyalah bagian dari skenario acara realitas televisi yang sedang ia bintangi.
Acara yang berjudul
The Vanilla Ice Project itu memang menceritakan kalau sosok Vanilla adalah seorang pengembang rumah yang kerap merenovasi sebuah kediaman untuk dijual kembali.
"Saya harap penangkapan ini hanyalah bagian dari skenario. Kejadian ini sama sekali tidak lucu. Semoga saya kembali diberitakan baik," ujar Vanilla.
Pemberitaan ini tampaknya memang sangat menghancurkan hati Vanilla, yang sedang bersusah payah mempertahankan kariernya.
Sebelumnya, Vanilla juga pernah berurusan dengan polisi gara-gara menodongkan pistol kepada seorang tunawisma, mengemudi tanpa surat-surat izin dan memukuli istrinya.
[Gambas:Youtube]
(ard/vga)