Peran Perempuan di Hollywood Masih Dikesampingkan

CNN | CNN Indonesia
Minggu, 22 Feb 2015 02:41 WIB
Peran perempuan di film-film produksi Hollywood masih dianggap tidak penting meski film dengan pemeran utama perempuan menjadi penghasil terbesar 2014.
Julianne Moore dijagokan untuk merebut Oscar kategori film terbaik dalam film Still Alice. (Sony Pictures Classics)
Atlanta, CNN Indonesia -- Pada acara Academy Awards 2014 Cate Blanchett yang memenangi kategori aktris terbaik mengecam kecendrungan Hollywood untuk memproduksi film-film pria dengan pemeran pria, mencetuskan perdebatan mengenai peran kaum perempuan dalam dunia film.

Setelah berterimakasih kepada distributor film yang berani Blanchett mengecam “mereka di industri yang dengan bodohnya masih mempercayai ide bahwa film perempuan dengan pemeran utama perempuan merupakan pengalaman sesekali. Itu tidak benar. Penonton ingin melihat itu, dan faktanya film-film itu menghasilkan uang.”

Malam itu Hollywood, yang sejak lama dipandang sebagai sekelompok kecil pria kulit putih berusia senjata, pulang dengan hukuman kecil dan dipermalukan oleh seorang tamu di pesta mereka sendiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setahun kemudian, apakah ada perubahan?
Rosamund Pike mendapat nominasi di film Gone Girl dan untuk kelima kali berturut-turut Oscar tidak menempatkan sutradara perempuan dalam kategori sutradara terbaik. (Twentieth Century Fox Film Corporation)
Satu laporan dari Pusat Studi Perempuan di Televisi dan Film mencatat kelangkaan film dengan peran utama perempuan, dan hanya 12 persen dari film-film terlaku pada 2014 menampilkan perempuan sebagai pemeran utama.

Fakta ini terjadi meski film-film perempuan menghasilkan pendapatan dalam jumlah besar dari total keuntungan film terlaku tahun itu -dimotori oleh film Jennifer Lawrece: ‘The Hunger Games: Mokingjay - Part 1’ yang menjadi film terlaris di AS pada tahun lalu dnegan pendapatan US$334 juta.

Tetapi peran utama bagi perempuan sangat sedikit dan jarang. Bahkan, data menunjukkan bahwa jumlah perempuan yang memegang peran utama turun, tiga persen turun sejak 2013 dan empat persen pada 2004.

Dr Martha Lauzen, pembuat laporan itu, mengatakan kepada majalah Variety bahwa “ada peningkatan jurang antara yang kita pandang sebagai status perempuan dalam film dan status mereka sebenarnya… Tidak banyak contoh yang bisa mengubah cara berpikir kita.”

Aktris-aktris terkenal bahkan tidak digunakan dalam film yang disutradari oleh perempuan.

Tahun lalu, pemeran utama perempuan hanya ada di 39 persen film yang disutradari kaum perempuan, sementara persentasenya untuk film yang disutradarai lelaki hanya empat persen.

Dr Lauzen menyalahkan pihak-pihak yang ada di balik layar.

“Kita perlu lebih banyak keberagaman di balik layar jika ingin mengubah situasi ini.”

Nominasi Oscar

Dari 57 film yang masuk nominasi Oscar tahun ini, 15 diantaranya didominasi oleh pemeran utama wanita yaitu film yang diceritakan dari sudut pandang perempuan.

Angka ini hanya 26 persen dari total film yang masuk nominasi, namun jauh lebih tinggi dari produksi Hollywood tahun lalu.
Felicity Jones, dinominasikan untuk film Theory of Everything dan kritik Cate Blanchett tahun lalu terkait peran dan pengakuan kaum perempuan di Hollywood tidak mengubah situasi. (Focus Features)
Akan tetapi, dari 15 film ini 11 diantaranya adalah film berbahasa asing, film pendek, animasi dan dokumenter. Fakta ini memperlihatkan bagaimana aktris terkemuka seringkali hanya menjadi pelengkap dalam film besar Hollywood.

Dari delapan film yang masuk nominasi film terbaik tidak ada satupun yang merupakan film yang merupakan film tentang perempuan, demikian juga di kategori naskah adaptasi dan asli terbaik.

Harus dicatat bahwa dibalik lensa yaitu dalam kategori Sutradara Terbaik hanya sutradara pria yang masuk nominasi untuk lima tahun berturut-turut.

Padalah ada kandidat kuat dari sutradara perempuan seperti Ava DuVernay (‘Selma’), Angelina Jolie (‘Unbroken’), Amma Asante (‘Belle’), Jennifer Kent (‘The Babadook’) dan Gillian Robespierre (“Obvious Child’).

Bagi aktris utama Hollywood, tahun ini pengakuan mereka terbatas pada kategori akting yang mewajibkan mereka dimasukkan.

(yns)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER