Jakarta, CNN Indonesia -- Sudah bukan rahasia bahwa dua selebriti populer di Korea, Lee Min Ho dan Suzy menjalin cinta. Keduanya diberitakan berjalan-jalan di luar negeri berdua saat sedang pemotretan. Namun mendadak, muncul kecurigaan atas berita itu.
Diberitakan
All K-Pop, kabar selebriti itu diduga merupakan pengalihan isu atas berita korupsi yang dilakukan salah satu politisi Korea. Fenomena itu bukan hal yang lazim di Korea, namun kecurigaan mendadak muncul.
Pasalnya, yang korupsi bukan orang biasa. Ia merupakan mantan Presiden Lee Myung Bak. Protes masyarakat muncul saat hubungan cinta antara Lee Min Ho dan Suzy diberitakan tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya terkejut saat melihat berita itu. Jika Anda melihat tanggal ketika Lee Min Ho dan Suzy bertemu, 15 Maret dan 25 Februari, keduanya sudah lampau," tulis salah satu netizen.
Ia melanjutkan, "Saya bukan jurnalis jadi tidak yakin, tapi kenapa mereka menjaga berita itu padahal mereka mendapatkan cerita hebat? Dan kenapa ada tiga laporan hubungan yang muncul?"
Netizen menunjukkan potret saat sebuah media mengeluarkan laporan eksklusif. Laporan itu mengungkap bahwa mantan Presiden Lee Myung Bak telah menginvestasikan lebih dari US$ 250 juta atau Rp 3,2 triliun. Dana itu untuk 29 bisnis pengembangan sumber daya alam internasional.
Uang yang digulirkan Myung Bak disalurkan melalui pinjaman umum untuk lima tahun.
Tidak hanya ada satu netizen yang menduga adanya pengalihan isu di balik kabar pacaran Lee Min Ho dan Suzy. Seorang lain berkomentar, "Saat laporan tentang Suzy keluar, saya mencium sesuatu. Kenapa mereka baru merilis berita tentang hubungan yang baru itu, secara tiba-tiba? Selebriti hanyalah bidak politisi."
Banyak netizen kemudian meminta pembaca mencari cerita tentang Lee Myung Bak dan investasinya yang berpotensi jadi masalah, sehingga kontroversi tidak terlupakan begitu saja.
(rsa/vga)