Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor dan presenter Olga Syahputra berpulang untuk selamanya. Sebelum meninggal ia sudah menjalani perawatan di rumah sakit selama berbulan-bulan. Olga dikabarkan menderita sakit radang selaput otak atau meningitis.
"Kemarin drop, tensinya 50. Kena ginjal lagi. Baru sekarang saya ngomong ginjal nih. Dicuci ginjalnya," kata Ariswan, Paman Olga, kakak dari ibunya saat ditemui di rumah duka di Jalan Kresna Raya, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/3) usai salat jenazah.
Menurut Ariswan, obat yang selama ini diberikan pada Olga tak menyembuhkan sakitnya. Pengaruh obat justru merusak ginjal keponakannya tersebut. Ia sendiri tak yakin perihal sakit yang diderita Olga sesungguhnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski lama terbaring di kasur perawatan dan diberi banyak obat, Olga tak kehilangan bobot badan. Menurut keterangan Ariswan, jasad Olga yang dilihatnya tadi pagi lebih berisi. Ariswan terakhir kali bertatap muka dengan Olga saat masih dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta. Ariswan termasuk dalam salah satu orang yang ikut memandikan jenazah Olga.
"Gemuk, berat. Saya mengangkat itu enam orang berat. Saya pikir tinggal tulang saja (kurus)," kata Ariswan yang ikut menggotong dan memandikan jenazah Olga sebelum dikebumikan.
Selain itu, Ariswan menambahkan, jasad Olga juga dalam keadaan sempurna.
"Bagus (kondisi jenazahnya). Alhamdulillah bersih," ujarnya.
Di mata kerabat dekat Olga itu, Olga adalah sosok anak yang berbakti pada keluarga. Ia memiliki perangai yang baik. "Si Olga itu sih baik sama keluarga, bertanggung jawab tulang punggung keluarga," tuturnya.
Jenazah Olga Syahputra dikebumikan di TPU Malaka, Pondok Kelapa usai disalatkan di Masjid Nurul Islam yang terletak tak jauh dari rumah duka.
(chs/chs)