Berbulan-bulan lamanya, Melanie Ricardo tak bertemu Olga Syahputra. Terakhir adalah saat menjenguk Olga di Singapura. Itu pun mereka tak diizinkan bertatap muka. Lama tak berjumpa, Melanie pun harus mendapati sahabatnya tersebut tak lagi bernyawa.
Olga meninggal dunia di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura, tempatnya dirawat akibat sakit pada Jumat (27/3) sore. Melanie didampingi suaminya hadir melayat ke rumah duka Olga di Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/3).
"Yang pasti saya ikut bersedih tapi di saat yang bersamaan juga bersyukur Olga tidak dalam rasa sakit lagi yang sudah sekian panjang, hampir sepuluh bulan dia tidak sadar," katanya kepada CNN Indonesia ditemui saat melayat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melanie mengaku lega karena Olga tak lagi harus merasakan sakit dan panas akibat penyakit yang menderanya sejak dua tahun ke belakang. Sebelum menerima kabar kepergian Olga, ia mengatakan didatangi Olga di dalam mimpi.
"Seminggu yang lalu saya mimpi, dia datang dalam mimpi saya. Saya tanya 'Mi, lo apa kabar sih?' sambil
cipika-
cipiki. Terus dia bilang kalau panas, 'Mel pegang deh Mimi hangat enggak sih badannya?'" katanya bercerita. Mimi adalah panggilan akrab Melanie kepada Olga.
Menurut Melanie, sebelum terbaring lama di rumah sakit, Olga kerap mengeluhkan kondisinya. Persis seperti dalam mimpi tersebut. Ia menuturkan, dalam bunga tidurnya, badan Olga pun terasa panas. Melanie lalu meminta Olga beristirahat. Namun seperti biasa, Olga menolaknya.
"Katanya 'Enggak bisa gue syuting, gue udah janji'. Dia kan selalu gitu sudah panas masih saja berangkat, enggak enakan gitu kasihan sama yang sudah bayar dia," kata Melanie.
Ia juga terkenang saat-saat kebersamaan dengan Olga. Mereka kerap berseteru namun juga cepat berbaikan kembali. Selain itu, Melanie juga teringat memiliki satu proyek dengan Olga. Mereka berencana membuat program situasi komedi di televisi berjudul Olga,
Juragan Kos.
"Sudah bikin
bumper in, bumper out, sudah foto-foto. Eh, Mimi sakit. Manusia hanya bisa berencana, Tuhan yang menentukan," katanya.
(chs/chs)