Jakarta, CNN Indonesia -- Di antara pesona keseksian Kardashian bersaudara, ada saja kelompok yang membenci Kim dan keluarganya. Sampai-sampai, seperti diberitakan Ace Showbiz, ada plang bertuliskan "No Kardashian Parking Anytime" yang tersebar di beberapa area di Hollywood.
Ide itu datang dari seorang seniman jalanan bandel asal Los Angeles. Ia menamai dirinya Plastic Jesus. Sahri yang lalu, ia mengunggah foto plang-plang merah bertuliskan "No Kardashian Parking Anytime" ke Instagram-nya. Ia menambahkan tagar #kardashian dan #kanyewest.
Dari foto yang ditampilkan, plang anti-Kardashian terlihat menempel pada tiang-tiang jalanan. Mereka bahkan bersanding dengan plang resmi soal aturan parkir di area tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa area yang jelas adalah dekat restoran Ivy, di luar Urban Outfitters, dan di depan sebuah tempat makan di Hollywood Barat. Plastic Jesus bahkan memasangnya di luar butik Dash yang dimiliki satu keluarga Kardashian.
Alasan Plastic Jesus memasang tanda itu tak lepas keprihatinan terhadap prioritas masyarakat. Menurutnya, ada yang salah karena masyarakat memberi perhatian terlalu banyak pada berita-berita tidak penting seperti keluarga Kardashian, daripada yang lainnya.
"Saya menganggap ini sebuah protes pada obsesi akan keluarga Kardashian dan setiap gerakan yang mereka bikin," ujar sang seniman.
Ia melanjutkan, "Busana makan siang mereka dan perjalanan belanja adalah agenda media dalam diri mereka sendiri. Kita bisa terpesona oleh seseorang memompa gas? Orang-orang justru mengenyahkan konten berita yang sebenarnya."
Plastic Jesus mengatakan, ide membuat plang larangan parkir bagi keluarga Kardashian muncul ketika ia melihat paparazzi mengelilingi salah satu anggota keluarga Kardashian di sebuah jalanan Los Angeles. "Saya menjamin, jumlah paparazzi itu jauh lebih banyak daripada fotografer yang memburu berita sungguhan," katanya sambil menyindir.
Ia menyampaikan pemikirannya yang lain, "Keluarga Kardashian telah mendarah daging dalam budaya kita. Kita membiarkan media menyetir yang menguntungkan bagi mereka. Kita mengorbankan berita untuk mengenyangkan obsesi hambar kita pada selebriti."
Plastic Jesus terbilang sering mengkritisi dunia hiburan dengan karya seninya. Tahun lalu, ia bertanggung jawab dalam pembuatan patung Oscar yang sedang menginjeksi heroin. Itu merupakan responsnya terhadap permasalahan obat-obatan terlarang di kalangan Hollywood.
(rsa/vga)