Pangeran William Tak Dampingi Kate Middleton saat Melahirkan?

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Selasa, 21 Apr 2015 09:54 WIB
Sang pangeran berencana menghadiri sebuah acara peringatan PD I, tapi pada saat yang sama, sang istri, Kate Middleton akan bersalin.
Pangeran William memiliki dua agenda besar pada akhir April: kelahiran anak ke-dua dan acara peringatan PD I. (CNNIndonesia/Getty Images/REUTERS/Neil Hall)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pangeran William berjanji akan menghadiri upacara peringatan yang berhubungan dengan Perang Dunia I, pada Sabtu (25/4). Diberitakan Female First, sang pangeran menegaskan ia akan melakukan apa pun yang ia bisa untuk hadir.

Peringatan PD I itu akan dilaksanakan di areal monumen atau tugu Cenotaph di London, yang menandakan 100 tahun peringatan mendaratnya Gallipoli di Turki. Pangeran William mengatakan, acara itu sangat penting baginya.

"Pangeran sangat ingin menghadiri perayaan peringatan itu. Acara 100 tahun itu sangat berarti baginya," kata sumber pada surat kabar The Mail yang terbit Minggu (19/4) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun banyak pihak yang mempertanyakan hal itu. Bukan karena khawatir Pangeran William mengingkari janji. Tapi pada saat yang bersamaan, sang istri Kate Middleton juga akan melahirkan anak ke-dua mereka, menurut jadwal.

Jika Middleton memang melahirkan di tanggal itu, ia akan sendiri berjuang di rumah sakit. Sebab, sang suami dan mertuanya, Ratu Elizabeth II akan hadir di peringatan PD I.

Sumber menyatakan, belum ada kepastian bagaimana Pangeran William akan memilih di antara dua agenda penting itu. "Kita lihat apa yang akan terjadi. Pangeran berkata bayinya akan lahir pada pertengahan bulan tapi kami tidak tahu kapan persisnya dia akan lahir."

Yang jelas, Pangeran William juga tidak ingin jauh-jauh dari istrinya yang akan melahirkan. Middleton sendiri dikabarkan akan bersiap di Kensington Palace, yang dekat dengan rumah sakit tempatnya akan melahirkan, Paddington.

(rsa/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER