Jakarta, CNN Indonesia -- Menciptakan lagu berbahasa Inggris, rekaman lagu di Manchester atau Abbey Road, merilis album di Malaysia, sudah pernah dilakukan musisi Indonesia. Yang belum adalah membuat lagu berbahasa Jerman. Kini, itu bukan impian lagi. Sandhy Sondoro telah melakukannya.
Sebuah lagu berjudul
Berlin, Berlin (
Ick Lieb Dir So Sehr) telah rampung ditulis Sandhy. "Baru pertama kali dalam karier, saya bikin lagu bahasa Jerman," ucap Sandhy saat di kantor redaksi CNN Indonesia, Selasa (28/4). Lagu itu ditulis dan dinyanyikannya sendiri.
Lagunya sudah rampung semua. Tinggal Sandhy bekerja keras mencari label yang mau merilis sekaligus mendistribusikannya di Jerman sana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Baca Juga: Keliaran Sandhy Sondoro dengan 3 Proyek Solonya)Sandhy mengatakan,
Berlin, Berlin (
Ick Lieb Dir So Sehr) artinya
Berlin, Berlin (
I Love You So Much). Lagu itu ditulisnya sebagai bentuk kecintaan dan kontribusi untuk Jerman. "Saya warga Berlin, saya merasa Berlin kampung halaman saya yang ke-dua," Sandhy mengatakan.
Ia bukan warga negara asing. Sandhy masih tercatat resmi sebagai Warga Negara Indonesia. Hanya saja, seperti B.J. Habibie, ia mendapat warga negara kehormatan dari Jerman. Sandhy punya visa seumur hidup untuk tinggal di sana.
"Dengan syarat, sebelum jatuh bulan ke-enam setiap tahunnya saya harus pergi dari Jerman," ucapnya menerangkan. Jadilah, dalam setahun, setidaknya dua kali pelantun
Tak Pernah Padam itu bolak-balik Indonesia-Jerman. Dua minggu lalu, ia baru saja pulang dari Negeri Hitler.
(Baca Juga: Sandhy Sondoro Tak Pernah Benar-benar Dikira Nardji)Warga kehormatan dan visa seumur hidup memang diberikan pemerintah Jerman pada Sandhy, atas jasanya berkarier musik di sana. Sandhy pernah 22 tahun tinggal di Jerman. Ia bahkan mengawali karier bermusiknya di sana.
Berawal dari jalanan, transportasi umum, sampai kelab ke kelab, Sandhy akhirnya dikenal dan dibanggakan. Ia pernah menjadi salah satu finalis kompetisi vokal di stasiun televisi Jerman. Lalu tahun 2009, Sandhy memenangi New Wave, kontes penyanyi muda di kawasan Eropa.
Sandhy pun melejit. Album
Why Don't We yang rilis tahun 2008 pun diapresiasi positif, termasuk oleh warga Jerman. Status warga kehormatan pun dihadiahkan untuk Sandhy.
(rsa/vga)