Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor Bollywood yang sukses dan terkenal, Salman Khan, dijatuhi hukuman penjara lima tahun oleh Pengadilan Mumbai, pada Rabu (6/5), setelah terbukti bersalah terlibat dalam insiden tabrak lari di bawah pengaruh alkohol yang akhirnya menewaskan seorang gelandangan.
Pengadilan Mumbai menyatakan, Salman bersalah karena menyetir mobilnya yang berjenis SUV ke arah lima orang gelandangan yang sedang tertidur di trotoar pada September 2002.
Jaksa dalam pengadilan mengatakan kalau Khan—yang juga dihukum atas kelalaian mengemudi yang mengakibatkan kematian—berada di bawah pengaruh alkohol saat insiden terjadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya, aktor berusia 49 tahun itu membantah semua tuduhan terhadap dirinya dan ia menyatakan kalau supirnya yang seharusnya bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Namun sejumlah saksi membantah pernyataan Khan.
Berdasarkan laporan pandangan mata yang dikutip dari
Daily Mail, Khan terlihat sedih saat mendengar hukumannya dibacakan.
Sementara di luar pengadilan, sejumlah awak media dan ratusan masyarakat berkumpul untuk mendengar berita persidangan.
Khan adalah salah satu bintang Bollywood yang telah membintangi sekitar 90 film India selama 27 tahun berkarier.
Bersama Shah Rukh Khan dan Aamir Khan, ia merupakan aktor Bollywood dengan pendapatan tertinggi.
Selain menjadi selebriti, dikabarkan Khan juga memiliki saham di beberapa rumah produksi dan perusahaan tekstil.
Keterlibatan Khan dengan masalah hukum membuat banyak pelaku industri hiburan Bollywood cemas karena hingga saat ini Khan masih memiliki beberapa kontrak kerja dengan total senilai US$38 juta.
Dua film Khan juga akan dirilis pada tahun ini yaitu
Bajrangi Bhaijaan dan
Prem Ratan Dhan Paayo.
Meski akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Bombay pada minggu depan, dihukumnya Khan membuat lega hati sebagian besar masyarakat India, yang selama ini cemas dengan penegakkan hukum di India. Tagar #SalmanVerdict di Twitter pun mendunia.
"Akhirnya hukum ditegakkan. Seluruh pelaku kejahatan, walaupun kaya atau miskin, akan mendapat hukuman yang setimpal," kata Singh, salah satu praktisi hukum di India.
Ini bukanlah kali pertama Khan berhadapan dengan hukum. Pada 2007, ia dipenjara selama seminggu setelah melakukan kegiatan berburu binatang tanpa izin.
(ard/ard)