Insan Televisi pun Berteriak Meminta Dukungan Pemerintah

Nadi Tirta Pradesha | CNN Indonesia
Rabu, 20 Mei 2015 21:20 WIB
Baru dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, Badan Ekonomi Kreatif yang diketuai Triawan Munaf sudah banyak tuntutan.
Ilustrasi menonton televisi. (Thinkstock/Didier Kobi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tugas Badan Ekonomi Kreatif sepertinya sangat berat. Baru dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, badan yang diketuai Triawan Munaf itu sudah banyak tuntutan. Sineas minta hak cipta diperhatikan. Kini, giliran insan televisi yang minta dukungan.

Permintaan itu disampaikan salah satu aktor senior, Helmy Yahya. Ditemui di kawasan Cawang, Jakarta, Rabu (20/5) Helmy mengungkapkan keprihatinan karena industri televisi Indonesia sekarang masih didukung sektor swasta, bukan tangan pemerintah.

"Kami meminta kepada Badan Ekonomi Kreatif yang dipimpin Bapak Triawan Munaf, tolong berikan perhatian kepada televisi. Karena televisi ini berpengaruh ya, risetnya kan 3-5 jam sehari masyarakat Indonesia menonton televisi," ucap Helmy menjabarkan pendapatnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adik Tantowi Yahya itu melanjutkan, televisi bisa mengubah pribadi seseorang, perilaku, bahkan lebih luas, kebudayaan. Untuk itulah ia menganggap pemerintah perlu hadir memantau.

Helmy dan pelaku industri televisi ingin membuka diskusi dengan Badan Ekonomi Kreatif. Menurut Helmy, barangkali insan televisi dapat memberi masukan bagaimana seharusnya industri televisi yang berpengaruh besar di masyarakat.

"Perhatian lah minimal. Saya sudah mencoba berkomunikasi dan beliau itu teman saya, saya tahu pasti sibuk. Tapi selama ini kita lihat kan, belum terlibat," katanya mengeluh.

Helmy kebetulan terlibat dalam sebuah ajang penganugerahan untuk dunia televisi, Panasonic Gobel Awards. Pembawa acara berbagai kuis itu mengatakan, penganugerahan semacam itu bisa menjadi tolok ukur insan televisi sehingga mereka bisa memacu prestasi lebih baik lagi.

Minimal, bagi insan televisi, perolehan piala PGA dapat menjadi salah satu alasan meminta kenaikan gaji, sebab ia punya prestasi. Pentingnya ajang penghargaan, merupakan salah satu yang dipelajari Helmy dari lawatannya ke televisi-televisi luar negeri tahun lalu.

"Kami keluar negeri dan melihat industri televisi di sana. Berapa kali kami sempat berkunjung ke CNN, dan waktu itu ke stasiun televisi di Vancouver untuk belajar," katanya.

PGA ke-18 akan digelar 28 Mei 2015 di Grand Ballroom Fairmont Hotel, Jakarta. Sebanyak 27 kategori telah diumumkan, dan bisa dipilih lewat pesan singkat maupun akun Twitter.

(rsa/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER