Kengerian di Balik Dongeng Klasik Orisinal

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Selasa, 07 Jul 2015 09:22 WIB
Banyak fakta mengerikan di balik kisah asli para tokoh utama dongeng yang biasanya diakhiri frasa, "happy ending."
Ilustrasi: Dongeng klasik asli tak
Jakarta, CNN Indonesia -- Semua yang pernah membaca, mengetahui, ataupun menyaksikan pertujukan segala kisah dongeng abadi seperti Cinderella, Putri Tidur, dan sebagainya pasti mengetahui bahwa akhir kisah mereka adalah hidup bahagia selamanya.

Namun tak banyak yang mengetahui ternyata ada kisah yak tak sebahagia yang terlihat di permukaan. Justru kenyataan pahit tersebut diketahui dari kisah asli dongeng tersebut yang dirilis oleh Grimms bersaudara, penutur kisah rakyat asal Jerman.

Jacob dan Wilhelm Grimm, dua bersaudara yang dikenal sebagai akademisi, ahli budaya, dan juga penulis kisah rakyat yang terkenal pada abad ke-19. Mereka juga dikenal sebagai penutur kisah asli Cinderella (Aschenputtel), The Frog Prince (Der Froschkonig), The Goose-Girl (Die Gansemagd), Hansel and Gretel (Hansel und Gretel), Rapunzel, Sleeping Beauty (Dornroschen), dan Snow White (Schneewittchen).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kisah asli yang tertulis dalam bahasa Jerman telah diadaptasi dengan bahasa Inggris. Dan dengan penuturan menggunakan bahasa internasional tersebut, terungkap banyak fakta mengerikan di balik kebahagiaan para tokoh utama dongeng.


HALAMAN:
1 2 3 4 5
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER