Pamor Bruce 'Caitlyn' Jenner di Layar Kaca Menurun

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Rabu, 29 Jul 2015 10:15 WIB
Penonton episode perdana I Am Cait hanya 2,7 juta. Padahal penonton acara yang menayangkan pengakuan Caitlyn sampai 17 juta orang.
Pamor Bruce 'Caitlyn' Jenner mulai menurun. (Kevin Winter/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pamor Caitlyn Jenner sepertinya mulai menurun. Reality show terbaru yang dibuatkan khusus untuknya, I am Cait tidak terlalu banyak meraup penonton. Menurut data rating yang dirilis, pada Selasa (28/7), program yang premiere akhir pekan lalu itu ditonton 2,7 juta orang.

Angka itu kalah jauh dibanding 17 juta orang yang menonton pengakuan Caitlyn saat berpindah identitas dari Bruce Jenner, pada April lalu. Reuters menulis, episode pertama I am Cait ternyata tidak menunjukkan kesuksesan dalam hal rating. Itu juga disimpulkan data Nielsen.

Menurut data, hampir tiga kali lebih banyak penonton Amerika menyetel Celebrity Family Feud yang ditayangkan bersamaan dengan I Am Cait. Penonton I Am Cat bahkan kalah dibanding pemirsa ESPY Awards dua pekan sebelumnya. Dalam ESPY, Jenner pun hadir memberikan piala.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Acara itu ditonton sekitar delapan juta orang, hampir empat kali lipat dari penonton I Am Cait. Padahal acara yang disiarkan saluran televisi E! itu menggali lebih jauh kehidupan Caitlyn. Diceritakan bagaimana ia menyeimbangkan kehidupannya setelah berubah.

Kini Caitlyn menjadi perempuan, bahkan juru bicara transgender. Dalam I Am Cait, ditampilkan pula reaksi dari keluarga Jenner, termasuk anggota Kardashian yang terkenal.

Meski acaranya tak ditonton banyak orang, kemungkinan besar karena telah kehilangan momen, Caitlyn masih menjadi sosok Amerika terpopuler yang pernah menyatakan diri sebagai transgender. Mulanya ia dikenal sebagai atlet pemenang medali emas dekatlon Olimpiade 1976.

Ia juga ayah tiri bintang reality show, Kim Kardashian. Caitlyn, saat menjadi Bruce bertahun-tahun tampil di Keeping Up with the Kardashians. Artinya, ia sendiri sang bintang.

Selain kehilangan momen, menurut data analisis Nielsen yang mengajukan survei terhadap seribu orang Amerika selama seminggu, transisi Bruce menjadi Caitlyn juga rupanya belum dapat diterima secara universal. Generasi tua terutama, belum bisa menganggap itu positif.

Jumlah mereka yang "tersinggung" akan perilaku Caitlyn naik, dari 16 persen ke 26 persen sejak pengakuan perdananya saat diwawancara Diane Sawyer, pada April lalu. Namun mereka yang di bawah usia 34 tahun lebih berpikir Caitlyn sukses dan menjadi salah satu panutan.

(rsa/rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER