Jakarta, CNN Indonesia -- Ethan Hunt bukan superhero. Karenanya dia selalu ditemani oleh sejumlah orang dengan kemampuan dan keahlian masing-masing yang membuat misi
Mission: Impossible jadi sesuatu yang mungkin dilakukan.
Meski silih berganti sejak episode pertama muncul tahun 1996, Hunt sudah mendapatkan banyak dukungan dari sejumlah karakter yang diperankan aktor dan aktris ternama juga. Berikut empat aktor yang akan muncul di
Mission: Impossible Rough Nation menemani aksi Ethan Hunt.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang jagoan dalam sebuah film bakal kurang lengkap tanpa adanya orang-orang yang mendukung aksinya. Sudah dua kali ini aksi Ethan Hunt ditemani oleh William Brandt. Kemampuannya dalam berkelahi atau melakukan aksi berbahaya hampir menyamai Hunt.
Jeremy Lee Renner sendiri sepertinya tak terlalu asing dengan aksi-aksi di film yang membutuhkan keterampilan fisik dan seolah-olah juga kemampuan menggunakan senjata.
Renner (44) saat ini dengan mudah kita temui di film ber-genre aksi. Mulai dari sebagai Hawkeye di Avengers, Aaron Cross di The Bourne Legacy, Hansel si pemburu nenek sihir di Hansel and Gretel: Witch Hunter.
Kemunculan perdananya yang membuat Renner mulai mendapat perhatian publik juga saat membintangi film aksi S.W.A.T (2003) di mana dia berperan sebagai musuh bebuyutan Colin Farrel.
Penampilannya juga mendapat perhatian lagi saat membintangi The Hurt Locker (2008) sebagai Sersan Satu William James arahan sutradara Kathryn Bigelow. Dari film ini Renner mendapat sejumlah nominasi dari berbagai ajang bergengsi.
Meski sering dipuji karena tatapan matanya yang ekspresif saat berakting, namun kemampuan Renner untuk menghidupkan karakternya tak bisa dinafikan. Renner dinilai sering mencuri perhatian dalam film meski perannya dalam film itu sebenarnya kecil saja.
Selain sibuk berakting dan sesekali bermain bersama bandnya, ayah dari Ava Berlin Renner (2) itu kini tercatat sebagai Duta United Nations Goodwill Peace untuk peningkatan kesadaran pembersihan ranjau di Afganistan.
Selain dari pendamping yang juga jadi beraksi, Ethan Hunt juga membutuhkan seseorang yang mengusai teknologi. Maka hadirlah peran Benji Dunn yang diperankan oleh Simon Pegg.
Aktor bernama asli Simon John Beckingham ini aslinya aktor asal Inggris berusia 45 tahun. Tak hanya seorang aktor, Pegg juga seorang penulis, komedian dan penulis.
Jika sebelumnya lebih banyak membintangi film di Inggris, Pegg yang selalu mencantumkan kata-kata fiksi ilmiah dan budaya pop di riwayat kariernya, akhirnya mengukir kepopuleran sejak berperan di Star Trek (2009) sebagai Montgomery "Scotty" Scott dan sebagai ilmuwan bergaya konyol Benji Dunn di Mission: Impossible—Ghost Protocol (2011).
Karakter Jane (Paula Patton) yang pernah muncul di Mission: Impossible—Ghost Protocol (2011), tak lagi terlihat di film ini. Sebagai gantinya ada Ilsa Faust yang diperankan oleh Rebecca Ferguson.
Fergusson—aktris berdarah Inggris dan Swedia itu baru pindah ke Swedia saat dia berusia 25 tahun. Di Stockholm, dia justru sekolah musik di Adolf Fredrik Musikskola, dan lulus pada 1999.
Dia mulai merambah dunia akting setelah ditemukan sutradara Swedia, Richard Hobert, saat sedang berbelanja, pada 2011. Fergusson mengawali karier dalam sebuah opera sabun yang cukup sukses. Aktris Swedia yang juga seorang penari ini pernah dinominasikan untuk Golden Globe.
Demi aksinya, ia secara khusus melakukan latihan fisik keras selama enam minggu, enam jam dalam sehari untuk perannya di Mission: Impossible Rough Nation. Latihan fisik yang dijalaninya termasuk pilates, koreografi perkelahian dan praktek stunt alias adegan-adegan berbahaya. Aktor bertubuh besar ini berperan sebagai Luther Stickell. Dia adalah satu-satunya aktor yang menjadi pendukung Ethan Hunt sejak awal kemunculan versi baru dari Mission Impossible pada 1996 bersama Tom Cruise.
Aktor bernama lengkap Irving Rameses Rhames itu lahir di New York, pada 1959, dan tumbuh besar di Harlem. Ving dinilai sebagai siswa yang berprestasi, namun kemudian dia lebih memilih untuk melanjutkan ke New York High School of Performing Arts ketika dia merasa jatuh cinta pada dunia akting.
Rhames kemudian melanjutkan ke sekolah semi bergengsi Juilliard School of Drama dan memulai karier di dunia teater. Dia muncul di drama Broadway selain sesekali muncul di soap opera dan sejumlah serial televisi seperti Miami Vice (1984), Tour of Duty (1987) dan Crime Story (1986).