Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu pembelajaran berharga yang diambil oleh Taylor Swift sepanjang 2015 adalah kembali ke teknologi "klasik," berkirim pesan singkat.
Dalam sebuah wawancara untuk sampul NME bulan ini, pelantun
Bad Blood mengutarakan hikmah yang ia ambil setelah pertengkaran dengan Nicki Minaj via Twitter.
"Saya tak ingin membahas masalah itu lagi," kata Swift. "Tapi sekarang saya berkirim pesan. Jika ada yang terlihat seperti salah paham, saya akan mendatangi manajemen orang itu, mendapatkan nomornya, kemudian mengiriminya pesan. Ini pembelajaran penting untuk semua orang selama 2015."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Swift dan Minaj sempat menjadi bulan-bulanan media di berbagai dunia setelah keduanya terlibat "adu mulut" via Twitter karena kesalahpahaman mengenai nominasi MTV Video Music Awards (VMA) 2015 lalu.
Pada awalnya, sang pelantun
Anaconda mengunggah kicauan di Twitter, yang intinya mengungkapkan kekecewaan terhadap
nominasi MTV VMA yang berbau rasis.
Minaj menyebutkan, nomine MTV VMA harus melibatkan model berkulit putih dan bertubuh langsing agar bisa unggul. Hal itu disalahartikan merujuk video musik
Bad Blood milik Swift yang belum lama beredar.
Video musik
Bad Blood memang melibatkan sahabat-sahabat Swift yang sebagian besar adalah penyanyi dan model papan atas berkulit putih dan bertubuh langsing.
Kicauan itu ditanggapi sang pelantun
Blank Space. Dalam kicauan Twitter, Swift menyangka Minaj menyinggung karyanya.
"Cek-cok" tersebut berakhir damai setelah keduanya saling terbuka mengenai maksud pesan masing-masing. Lalu, keduanya pun tampil bersama di MTV VMA 2015.
Momen MTV VMA tahun ini bukan pertama kali yang terasa menyakitkan bagi Swift. Di MTV VMA 2009, Kanye West secara mengejutkan merebut mikrofon yang dipegang Swift saat hendak memberikan pidato kemenangan setelah dianugerahi penghargaan pertama Best Female Video untuk lagu
You Belong with Me.
Kanye merebut mikrofon Swift, kemudian mengatakan bahwa sesungguhnya Beyonce lebih pantas menang karena memiliki video musik terbaik sepanjang masa. Semenjak itu, hubungan Taylor dan Kanye ibarat Amerika Serikat dan Uni Soviet semasa lalu: dingin.
Namun, pada tahun ini pula, Kanye dan Swift tampak akrab dalam perhelatan Grammy Awards, pada Februari lalu. Keduanya bahkan berfoto bersama Kim Kardashian, istri Kanye.
"Saya dan Kanye adalah teman baik sekarang, setelah enam tahun," kata Swift. "Ini butuh waktu. Tapi sebelumnya, saya harus menceritakan kisah ini kepada Beck."
Kisah yang dimaksud Swift adalah obrolannya dengan Kanye saat bersantap malam bersama, seminggu setelah Grammy. Ketika itu, mereka membahas album penyanyi Beck.
Swift mengisahkan, "Kanye menghentikan kata-katanya, lalu melanjutkan, 'Lagu apa ini? Saya perlu mendengarkannya setiap hari.' Lalu, saya mengatakan, 'Ini dari Beck, album
Morning Phase, saya kira kamu sudah mendengarnya.' Lalu, kami berdua tertawa."
"Berikutnya," kata Swift, "Kanye berkata, 'Hey, kadang saya juga pernah salah.'"
(end/vga)