Jakarta, CNN Indonesia -- Kebakaran hutan, terutama yang melanda Kalimantan, menimbulkan keprihatinan, tak terkecuali bagi personel Ballads of the Cliche (BotC), grup band folk pop asal Jakarta yang dibentuk pada 2004.
Pada awal pekan ini, Bobby Alvianto (vokal) dkk menyambangi Ketapang, Kalimantan Barat, bersama Green Peace, untuk melihat dengan mata dan kepala sendiri bencana yang melanda empat bulan terakhir.
“Selama ini, kami hanya melihat berita kebakaran hutan di media massa. Kini, kami melihat dengan mata kepala sendiri di lokasi,” kata Bobby kepada CNN Indonesia via sambungan telepon, pada Kamis (29/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berada di lokasi kebakaran hutan, barulah Bobby menyadari betapa masif dampak kebakaran hutan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sedikitnya ada 33 titik api di Kalimantan Barat.
“Ini benar-benar bencana besar,” kata Bobby. “Sampai-sampai penduduk setempat bilang, suara ketika hutan terbakar itu sangat mengerikan seperti puting beliung.”
Kebersamaan BotC dengan Green Peace sudah terjalin sejak turut memeriahkan kampanye #KepoItuBaik yang digencarkan organisasi lingkungan hidup asal Kanada ini.
Kebersamaan keduanya pun berlanjut di Ketapang, selain untuk melancarkan kampanye #KepoHutan, juga menggarap video musik
Fur Fairy bersama tim Festivo (spesialis perekam video 360 derajat).
“Sebetulnya lagu
Fur Fairy sudah kami buat sejak tiga tahun lalu, tapi baru sekarang sempat menggarap video musiknya,” kata Bobby sembari menerangkan konsep video musik tersebut.
“Lagu ini tentang kehidupan yang ideal di mana tak ada iri dengki, semacam alam peri yang indah tak seperti alam manusia,” Bobby menerangkan. Video musik ini juga dilengkapi animasi.
Yang pasti, sekalipun video musik
Fur Fairy mengusung tema lingkungan yang sensitif, BotC tak akan gentar. Karena, “Kami hanya menyampaikan sesuatu yang positif.”
Rencananya, video musik
Fur Fairy akan diluncurkan berbarengan dengan album anyar
Paintings, pada November 2015 mendatang. Album yang tentunya sangat ditunggu-tunggu para penggemar.
Maklum, sejak 2006, praktis BotC vakum, tak merilis album musik. Bobby beralasan, kesibukan masing-masing personel menjadi penyebabnya. Ia sendiri sehari-hari bekerja di sebuah bank.
Kini, diyakini Bobby, BotC siap
comeback dengan album musik baru. “Kami tak menawarkan
gimmick apa pun, hanya menyajikan musik yang berbeda dan menarik,” katanya.
Bobby mengisyaratkan, acara peluncuran album musik ke-dua,
Paintings nantinya bakal seramai pesta. Tapi ia tak membocorkan apa yang akan dilakukannya bersama personel lain.
Nah, penggemar BotC, siap-siap berpesta bersama Bobby, Frederick Rheinhard (gitar elektrik), Kurniawan (gitar akustik), Ferry Hardianto (drum), dan Zennis Arochman (saksofon), bulan depan!
[Gambas:Youtube]