Jakarta, CNN Indonesia -- Bertambah lagi penghargaan yang diterima Simon Cowell pada 2015. Setelah sebelumnya menerima Elle Style Award dan nominasi National Television Awards di Inggris Raya, baru-baru ini sang “juri
killer” kebagian Music Industry Trusts Award (MITS Award).
Tak berbeda dengan kedua penghargaan bergengsi tersebut, kali berikut, pria 56 tahun ini pun dianugerahi MITS Award edisi ke-24 atas kontribusinya yang luar biasa bagi perkembangan industri musik dan hiburan, serta berbagai kegiatan amal.
Ajang MITS Award digelar di Grosvenor House Hotel, London, Inggris, dan dihadiri sekitar 1.200 tamu. Ajang yang disponsori Spotify, PPL, Ingenious Media and SJM ini sekaligus menggalang dana £5 juta bagi Nordoff Robbins dan The BRIT School.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, penghargaan serupa juga pernah diterima sejumlah tokoh bidang musik, antara lain Sir Elton John, Lord (Andrew) Lloyd-Webber, Sir Tom Jones, Kylie Minogue, Jools Holland, Gary Barlow, Annie Lennox dan Michael Eavis.
Cowell dikenal sebagai juri berbagai ajang kompetisi bakat, seperti
American Idol, The X Factor, Britain's Got Talent. Ia berjasa memanufaktur One Direction, Little Mix, Susan Boyle, Ella Henderson, Il Divo, Labrinth, Fifth Harmony dan Collabro.
“Simon Cowell layak menerima penghargaan ini,” kata David Munns, petinggi komite MITS Award, seraya menyebut pemilik label rekaman Syco ini, “Seorang pemimpin dunia yang berandil dalam pengembangan dan kesuksesan artis berbakat dan inspiratif.”
[Gambas:Youtube]
“Bisnis musik adalah bisnis yang sangat menyenangkan,” ujar Cowell setelah menerima penghargaan sebening kristal dari One Direction. “Ini merupakan malam yang luar biasa, terima kasih.” Hadirin pun berdiri dan bertepuk tangan untuknya.
Di acara ini juga diputar video berisi ucapan selamat untuk Cowell dari berbagai kalangan, antara lain Perdana Menteri Inggris David Cameron, produser film Amerika Serikat Harvey Weinstein, Oprah Winfrey, Louis Walsh, Kevin Spacey.
“Simon Cowell adalah inspirasi unik bagi industri hiburan musik,” kata Weinstein, yang juga salah satu pendiri studio film Miramax. Cameron pun memuji usaha Cowell meningkatkan industri kreatif di Inggris.
Cowell memang layak mendapatkan pujian. Sekalipun bermulut pedas, ia memiliki ketajaman insting dan semangat pekerja keras. Dalam segmen
Master Class yang dipandu Oprah Winfrey, beberapa waktu lalu, ia mengungkap rahasia suksesnya.
Cowell mengaku, selalu ingin tahu dan tak bisa diam. Secara positif dan serius, ia menimba pengetahuan dan pengalaman dari senior. Kuncinya: percaya kemampuan diri, mau belajar dari kesalahan, serius, dan komitmen memberikan kualitas.
Dalam wawancara dengan Telegraph, beberapa waktu lalu, Cowell menyatakan, penghargaan terbesar bagi dirinya adalah beroleh kesempatan untuk melakukan sesuatu pekerjaan sesuai renjana dan menikmatinya. Hal ini membuat Cowell merasa beruntung.
“Saya pikir, saya memang luar biasa beruntung,” kata Cowell. “Saya bisa mengerjakan sesuatu sesuai renjana dan saya menikmati saat mengerjakannya.” Cowell juga mengaku lebih senang membagikan donasi ketimbang menerima hadiah dari orang-orang.
Kini, keberuntungan Cowell berkali lipat seiring perpanjangan kontrak kerja sama dengan Syco Entertainment. Cowell, yang berbagi 50 persen saham dengan Sony berkata, "Saya senang, kami baru saja memperpanjang kontrak baru selama enam tahun ke depan.”
(vga/vga)