Jakarta, CNN Indonesia --
Deep Throat bukan hanya nama film porno terkenal produksi Amerika pada 1970-an. Itu juga digunakan sebagai kode rahasia untuk sumber anonim dua wartawan Washington Post yang memberi bocoran soal Richard Nixon.
Berkat sang sumber kunci, artikel itu mengangkat skandal Nixon, yang lebih dikenal sebagai skandal "Watergate." Pada akhirnya, itu menyebabkan kejatuhan Nixon yang saat itu Presiden Amerika Serikat.
Cerita Deep Throat, dua wartawan New York Post, dan skandal Nixon dibukukan dan kemudian difilmkan dengan judul
All The President's Men (1976). Kini, akan ada film yang mengangkat skandal lawas itu lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalau
All The President's Men mengusung Dustin Hoffman dan Robert Redford yang memerankan Carl Bernstein serta Bob Woodward, film terbaru ini menggandeng Liam Neeson. Ia akan menjadi sang Deep Throat.
Kepastian Neeson menjadi pembisik yang juga seorang legenda FBI itu dilaporkan The Guardian, Rabu (4/11). Menurut The Hollywood Reporter, film baru itu nantinya akan menjadi sajian thriller mata-mata.
Fokusnya pun bukan lagi pada dua wartawan yang membongkar skandal Watergate. Film yang bakal disutradarai Peter Landesman itu lebih menyorot peran Deep Throat, atau yang akhirnya mengaku sebagai Mark Felt.
Pria yang pada masa itu menjabat sebagai orang paling berkuasa ke-dua di FBI itu bakal dikisahkan sebagai sosok yang berjuang melakukan hal benar. Film itu ingin mengungkap isi hati Felt pada saat skandal itu terjadi, sekitar 1972-1974.
Sebelum Felt meninggal dalam usia 95 tahun pada 2008, ia sempat mengungkapkan bahwa dirinya berjibaku dengan perasaan campur aduk dan menyalahkan diri sendiri selama 30 tahun. Felt akhirnya mengakui siapa dirinya dan apa perannya kala itu, pada 2005.
Dua sosok dari film sebelumnya, Hoffman dan Redford belum pasti akan ikut dalam film yang belum memiliki judul pasti ini. Namun film itu diprediksi bakal menarik, karena Landesman sudah berpengalaman menulis dan menggarap film thriller tentang presiden.
Pada 2013 ia membuat film
Parkland, yang bercerita tentang pembunuhan John F. Kennedy. Sementara Neeson, kembali memerankan sosok berkarakter campuran antara laga dan thriller, sejak sukses membintangi
Taken yang berlanjut sampai 3.
Belum ada kepastian kapan film akan mulai diproduksi dan ditayangkan di bioskop.
(rsa/utw)